PARA PENCARI SUAKA

Lolos Incaran Taliban, Yaqub Sekeluarga Kini Jadi Penghuni Rudenim Manado
Hasrat Muhammad Yaqub bersama keluarganya untuk mencari suaka di Australia harus tertahan. Warga negara Afganistan dari etnis Hazara ini sudah tujuh tahun menjadi penghuni Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Manado setelah dipindahkan dari Rudenim Sumbawa tahun 2010.

Yahya, Keturunan Hazara Yang Terlahir Di Kapal Pencari Suaka
Hasrat Muhammad Yaqub bersama keluarganya untuk mencari suaka di Australia harus tertahan. Warga negara Afganistan dari etnis Hazara ini sudah tujuh tahun menjadi penghuni Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Manado setelah dipindahkan dari Rudenim Sumbawa tahun 2010.

Hindari Al Qaedah, Syarief Justru Mengajar Di Manado
Usaha pelarian Syarief tak gampang. Dia harus menyerahkan uang sebesar 700 Dolar Amerika Serikat kepada calo. Para calo itulah yang akan menguruskan dokumen perjalanannya serta mengatur rencana pelariannya.

Lari Dari Kekejaman Taliban Hingga Mengaburnya Cita-cita Zahra Di Indonesia
Beruntungnya ia masih bisa ikut ujian susulan berkat bantuan guru-guru SMP di Sumbawa. Modal itu yang membuatnya bisa melanjutkan pendidikan hingga jenjang Sekolah Menengah Atas dan kuliah di Unsrat Manado.
Yaqub Heran Permohonan Status Pengungsi Ditolak UNHCR
Begitulah Muhammad Yaqub yang selama tujuh tahun jadi penghuni Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Manado. Di Indonesia sendiri, dia bersama keluarganya, sudah 17 tahun. Waktu yang sangat lama.
Nama Saya Tahanan PBB
Tahanan sadar, meski lahir di Indonesia, dirinya tidak bisa mengaku orang Indonesia. Malah karena dirinya lahir di dalam penjara, kedua orang tuanya menamai dirinya Tahanan PBB. Sedang adiknya yang juga lahir di dalam penjara Rudenim Manado diberi nama oleh orang tuanya Tahanan PBB Nomor Dua.

Pesan Kepada Kaum Fanatisme, Dari Keluarga Korban Terorisme
Siswa yang kini duduk di bangku kelas tiga Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 4 Manado menuturkan perjalanan keluarganya hingga tiba di Manado.

Yaqub Jalan Kaki Satu Bulan Dari Afganistan Ke Pakistan
Harapan Yaqub pupus, saat kapal tujuan Australia yang dinaikinya bersama kurang lebih 100 imigran rusak di tengah laut.