Jokowi: “Ahok sudah jalani hukuman, terserah dia”

Ronny Adolof Buol
Penulis Ronny Adolof Buol



ZONAUTARA.com – Basuki Tjahaya Purnama alias Ahok hari ini, Kamis (24/1/2019) akan bebas dari penjara, setelah selesai menjalani hukuman sejak 9 Mei 2017 di Rutan Mako Brimob.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menanggapi pembebasan mantan Gubernur DKI Jakarta itu, yang juga pernah menjadi wakil gubernur sewaktu Jokowi menjadi Gubernur DKI Jakarta.

“Pak Ahok sudah menjalani proses hukum,. Ya terserah Pak Ahok,” ujar Jokowi saat ditemui usai perayaan hari ulang tahun Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di Jakarta, Rabu (23/1).

Jokowi belum punya rencana untuk bertemu dengan Ahok.

Pembebasan murni Ahok setelah menjalani hukuman penjara selama dua tahun ini, menjadi topik utama pemberitaan berbagai media selama sepekan terakhir.

Ahok adalah tokoh yang selalu menjadi pusat pemberitaan, karena gaya kepemimpinannya yang tegas dan berani mengambil keputusan kendati menentang kehendak banyak pihak.

Banyak kisah tentang Ahok selama dia menjalani hukuman penjara di Rutan Mako Brimob. Salah satunya, adalah buku yang ditulis Ahok dari penjara, “Kebijakan Ahok”, dikabarkan memberi keuntungan hingga miliaran rupiah bagi Ahok.

Kabar yang paling diperbincangkan adalah soal rencana Ahok akan segera menikah begitu keluar dari penjara. Seorang anggota Polwan disebut-sebut menjadi calon istri Ahok.

Selain soal urusan pribadi, publik juga menunggu apakah Ahok masih akan terjun ke dunia politik pasca menjalani hukuman. Banyak pihak menyebut, Ahok akan berlabuh di PDIP.

Hal menarik lainnya, Ahok dikabarkan telah mempunyai sederet agenda menjadi pembicara di berbagai seminar di luar negeri. Ahok memang sosok yang selalu mengeluarkan kebijakan tanpa kompromi saat menjabat sebagai anggota DPR, Bupati Belitung Timur hingga Gubernur DKI Jakarta.

Pendukung Ahok sejak Rabu malam, telah mendatangi Rutan Mako Brimob dan menyalakan lilin untuk menyambut kebebasan Ahok. Namun Ahok sebelumnya telah meminta pendukungnya untuk tidak menggangu aktifitas masyarakat umum.

Ahok juga menginginkan orang tidak lagi memanggilnya dengan nama Ahok, melainkan BTP, singkatan dari nama lengkapnya.

Editor: Ronny Adolof Buol



Jika anda merasa konten ini bermanfaat, anda dapat berkontribusi melalui DONASI. Klik banner di bawah ini untuk menyalurkan donasi, agar kami dapat terus memproduksi konten yang bermanfaat



Share This Article
Follow:
Pemulung informasi dan penyuka fotografi
Leave a comment
WP2Social Auto Publish Powered By : XYZScripts.com