bar-merah

Naskah asli teks Proklamasi akan ditampilkan besok di mimbar kehormatan, halaman Istana Merdeka

zonautara.com
Serah terima arsip teks asli Bung Karno untuk ditampilkan di Istana Merdeka, Minggu (16/8/2020).(Image: BPMI)

ZONAUTARA.com – Ada yang istimewa dari Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Merdeka pada 17 Agustus 2020 besok. Pihak Sekretariat Presiden akan menghadirkan naskah asli Teks Proklamasi yang ditulis langsung oleh Sang Proklamator, Ir. Soekarno.

Arsip bersejarah tersebut telah diserahterimakan oleh Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) kepada pihak Sekretariat Presiden Minggu (16/08/2020) agar dapat ditampilkan di mimbar kehormatan saat upacara berlangsung di halaman Istana Merdeka.

Deputi Bidang Administrasi dan Pengelolaan Istana Sekretariat Presiden Rika Kiswardani mengapresiasi tugas ANRI. Rika mengatakan, ANRI yang telah menyimpan, merawat, dan menyelamatkan arsip negara berupa tulisan tangan bapak Ir. Soekarno.

“Pernyataan proklamasi pada saat ini diserahkan kepada kami, Sekretariat Presiden, untuk bersama-sama besok kita tampilkan di mimbar kehormatan,” ujar Rika di Gedung O, ANRI, Jakarta Selatan, Minggu (16/08/2020).

Setelah dilakukan serah terima, naskah asli Teks Proklamasi tersebut akan dibawa dari depot penyimpanan arsip statis ANRI menuju Istana oleh Sekretariat Presiden. Dokumen bersejarah tersebut selanjutnya akan diserahkan kembali kepada ANRI pada tanggal 18 Agustus 2020 mendatang untuk mendapatkan penyimpanan dan perawatan terbaik.

“Insyaallah tanggal 18 Agustus akan kami serahkan kembali untuk mendapatkan perawatan terbaik di ANRI. Mudah-mudahan kita bisa jadi saksi dan pelaku sejarah karena peringatan hari ulang tahun kemerdekaan tahun ini berbeda. Rekan-rekan masyarakat bisa mengikuti secara virtual di stasiun televisi ataupun secara virtual,” ujar Rika.

Mengutip siaran pers ANRI tanggal 16 Agustus 2020, ANRI telah menyimpan naskah asli Teks Proklamasi tersebut di ruang penyimpanan khusus sejak tahun 1992 silam. Berdasarkan catatan sejarah, naskah tersebut diselamatkan dan disimpan oleh B.M. Diah, seorang tokoh pers dan pejuang kemerdekaan, untuk kemudian diserahkan kepada Presiden Kedua Republik Indonesia, Soeharto, yang meneruskannya kepada Menteri Sekretaris Negara 1988-1998 Moerdiono.

Moerdiono menyerahkan naskah tersebut kepada ANRI pada tahun 1992 untuk disimpan dan dirawat dengan baik. Sejak saat itu, ANRI menyimpan naskah asli Teks Proklamasi yang bertulis tangan Sang Proklamator dan Presiden Pertama Republik Indonesia, Ir. Soekarno.



Jika anda merasa konten ini bermanfaat, anda dapat berkontribusi melalui DONASI. Klik banner di bawah ini untuk menyalurkan donasi, agar kami dapat terus memproduksi konten yang bermanfaat



Share This Article
WP2Social Auto Publish Powered By : XYZScripts.com