bar-merah

Hair oiling, banyak manfaatnya tapi ada pantangannya juga

zonautara.com
Ilustrasi dari Pexels.com

ZONAUTARA.COM Hair oiling sebagai bentuk perawatan rambut sudah umum digunakan. Resep dari leluhur ini sudah tidak diragukan lagi manfaatnya. Proses ini bisa memberi manfaat tidak hanya untuk rambut tapi juga menjaga kesehatan kulit kepala.

Seperti menjaga kelembaban dan kilau rambut, mengatasi ketombe, mencegah infeksi bakteri dan jamur, menguatkan rambut, serta membantu dalam pertumbuhan rambut sehat.

Kamu bisa mencoba kegiatan ini sebelum keramas maupun setelah keramas. Sebelum keramas coba aplikasikan hair oil minimal 15 menit sampai satu jam sebelum keramas.

Tuang hair oil secukupnya, bubuhkan pada bagian ujung rambut. Ini akan membuat rambut terasa jauh lebih lembut, berkilau dan mudah diatur setelah keramas.

Anda juga bisa mengaplikasikan hair oil ini jika Anda merasa kondisioner yang digunakan tidak memberikan hasil yang maksimal pada rambut Anda yang cenderung kering.

Tuangkan minyak rambut sebesar koin logam kecil di telapak tangan, balurkan di setengah rambut menuju ujung rambut. Lakukan cara ini ketika rambut setengah kering ya. Intinya anda bisa kapan saja menggunakan hair oil untuk mendukung vitalitas rambut anda.

Grayscale Portrait of Woman
Ilustrasi dari Pexels.com

Cara yang lebih dikenal untuk penggunaan hair oil untuk memaksimalkan manfaatnya adalah menggunakannya sebagai scalp massage oil. Rutinitas ini tidak hanya terkenal di tanah air, tapi hampir seluruh dunia sebagai rutinitas untuk menyehatkan rambut.

Akan tetapi ada beberapa kesalahan yang dilakukan yang justru bisa merusak rambutmu. Masalah paling umum adalah rambut rontok saat pengaplikasian hair oil ini. Berikut 5 kesalahan yang harus kamu hindari ya.

1. Memijat kulit kepala terlalu keras

Memang anda dianjurkan memijat kulit kepala untuk melancarkan peredaran darah. Namun, memijat kulit kepala anda terlalu keras justru akan mengakibatkan rambut anda semakin rontok. Anda cukup memijat kulit kepala perlahan dengan gerakan memutar.

2. Menggunakan kuku untuk mengarukkan kulit kepala

Anda disarankan untuk memijat kulit kepala dengan ujung jari anda bukannya kuku. Hindari menggaruk-garuk kepala dengan kuku tangan saat anda sedang memijatnya. Selain meningkatkan jumlah rambut rontok, hal ini juga bisa mengakibatkan iritasi pada kulit kepala anda.

3. Menyisir rambut setelah proses hair oiling

Menyisir rambut setelah proses pijat dan hair oiling akan membuat rambut yang rontok semakin banyak. Tunda saja proses ini setelah anda membersihkan rambut anda.

Woman Showing Her Back
Ilustrasi dari Pexels.com

Pastinya anda juga akan mendapati rambut anda lebih mudah disisir setelah keramas karena efek melembutkan dari hair oiling ini.

4. Menggunakan minyak panas

Bukan minyak panas, tapi minyak hangatlah yang bagus untuk diaplikasikan pada rambut anda. Caranya dengan merendam wadah berisi minyak ke dalam bak berisi air hangat untuk beberapa waktu. Hindari memanaskan minyak secara langsung diatas api.

5. Mendiamkan hair oil lebih dari 7-8 jam

Banyak yang beranggapan bahwa semakin lama mendiamkan minyak akan memaksimalkan manfaatnya. Tidak demikian teman-teman. Mendiamkan minyak terlalu lama akan menimbulkan masalah pada kulit kepalamu karena endapan dari minyak tersebut.

Anda cukup mendiamkan minyak sekitar 1-2 jam saja. Sebuah penelitian bahkan menunjukkan bahwa setelah 1 jam menerapkan produk pada rambut anda, manfaat yang bisa diserap sudah sekitar 95%.

Itupun sudah sangat maksimal untuk penyerapan nutrisi. Rambut anda akan berhenti menyerap nutrisi yang ada setelah jangka waktu itu.



Jika anda merasa konten ini bermanfaat, anda dapat berkontribusi melalui DONASI. Klik banner di bawah ini untuk menyalurkan donasi, agar kami dapat terus memproduksi konten yang bermanfaat



Share This Article
WP2Social Auto Publish Powered By : XYZScripts.com