Zonautara
  • HOME
  • PERISTIWA
    • Press Review
    • Kabar Sulut
    • Bencana dan Musibah
    • Ekonomi dan Bisnis
    • Hukum dan Regulasi
    • Lingkungan dan Konservasi
    • Pendidikan
    • Politik dan Pemerintahan
    • Sosial Kemasyarakatan
  • LAPORAN KHAS
    • Insight
    • Indepth
    • Sorotan
    • Tematik
    • Persona
    • ZONA DATA
      • Angka
      • Visualisasi Data
    • TUTUR VISUAL
      • Foto
      • Video
      • Infografis
    • POJOK RONNY
      • Perjalanan
  • CARI TAHU
    • ZONAPEDIA
    • Bagaimana caranya?
    • Daftar
    • Sejarah
    • Hari Ini Dalam Sejarah
  • REHAT
  • Our Network
No Result
View All Result
Zonautara
  • HOME
  • PERISTIWA
    • Press Review
    • Kabar Sulut
    • Bencana dan Musibah
    • Ekonomi dan Bisnis
    • Hukum dan Regulasi
    • Lingkungan dan Konservasi
    • Pendidikan
    • Politik dan Pemerintahan
    • Sosial Kemasyarakatan
  • LAPORAN KHAS
    • Insight
    • Indepth
    • Sorotan
    • Tematik
    • Persona
    • ZONA DATA
      • Angka
      • Visualisasi Data
    • TUTUR VISUAL
      • Foto
      • Video
      • Infografis
    • POJOK RONNY
      • Perjalanan
  • CARI TAHU
    • ZONAPEDIA
    • Bagaimana caranya?
    • Daftar
    • Sejarah
    • Hari Ini Dalam Sejarah
  • REHAT
  • Our Network
No Result
View All Result
Zonautara
No Result
View All Result
Home LAPORAN KHAS INSIGHT Tematik KABAR DARI PALU

MTsN 1 Palu, kantongi adiwiyata di tengah bencana

by Ronny Adolof Buol
11 January 2019
A A
zonautara.com

Foto: Kabar Sulteng Bangkit

PALU – Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri 1 Palu adalah salah satu sekolah yang berhasil meraih penghargaan lingkungan Adiwiyata Nasional pada Desember 2018. Pihak sekolah sempat pesimistis karena gedung sekolah rusak setelah diguncang gempa 28 September lalu.

“Awalnya kami sempat putus semangat untuk bisa meraih penghargaan Adiwiyata Nasional 2018,” kata Wakil Kepala MTs Negeri 1 Palu Bidang Sarana dan Prasarana, Nur Dewi Fattah.

Sebelum bencana 28 September, MTs Negeri 1 Palu sebenarnya telah mempersiapkan banyak hal untuk mengikuti penilaian Adiwiyata. Mulai menyusun kebijakan berwawasan lingkungan, standar kurikulum berbasis lingkungan, dan pengelolaan sarana-prasarana pendukung yang ramah lingkungan.

MTs Negeri 1 Palu juga bekerjasama dengan berbagai pihak seperti Komunitas Mangrove Pantai Talise, Bank Sampah Emas Rawi, dan Komunitas Hidroponik.

Saat itu, taman sekolah juga telah ditata rapi sehingga lingkungan madrasah tampak bersih dan hijau.

Baca Pula:

Jalan panjang, mendapatkan santunan duka

11 February 2019

Kesenjangan, berpotensi memicu konflik dan kriminalitas pascabencana

11 February 2019

Tapi gempa yang mengguncang membuat beberapa kelas rusak. Taman yang telah ditata, pohon serta bunga-bunga yang ada di dalam lingkungan madrasah menjadi tidak terawat dan kering.

“Waktu itu sudah mulai patah hati, sudah pesimis. Karena pikirnya kalau tim penilai dari pusat datang, apa yang mau dinilai. Sedangkan bunga-bunga pada mati, dinding bangunan sudah terbelah,”

Namun pihak sekolah tidak kehilangan semangat. Tiga minggu pascabencana saat aktivitas madrasah mulai aktif kembali, tanaman-tanaman yang telah mati mulai diganti dengan tanaman yang baru.

“Tanaman mulai disiram dan diganti kembali bunga-bunga yang mati,” katanya.

Kabar melegakan akhirnya datang. Bahkan tim penilai dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan tidak melakukan verifikasi lapangan di wilayah yang terdampak bencana. Penilaian hanya berbasiskan dokumen yang telah dikirim sebelum gempa terjadi. 
MTs Negeri 1 Palu pun tak menyangka berhasil meraih penghargaan itu, mengalahkan ratusan sekolah setingkat lainnya di Indonesia.

Penghargaan diserahkan langsung pada 21 Desember 2018 di Kantor Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Jakarta.

Selain MTs Negeri 1 Palu, dua sekolah lainnya seperti MTs Negeri 2 Palu dan SMP Negeri 14 Palu mendapat penghargaan Adiwiyata Mandiri 2018.[]

Reporter: Zulrafli Aditya
Editor: Ika Ningtyas

Tags: kabar dari palupalu bangkitpasca bencana palu
ShareTweetSend

Related Posts

KABAR DARI PALU

Jalan panjang, mendapatkan santunan duka

11 February 2019

...

KABAR DARI PALU

Kesenjangan, berpotensi memicu konflik dan kriminalitas pascabencana

11 February 2019

...

Discussion about this post

Facebook Twitter Instagram Youtube

Redaksi

Kelurahan Mongkonai, Kecamatan Mongkonai Barat, Kotamobagu.
Email: [email protected]
[email protected]

  • Tentang Kami
  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Kebijakan Data Pribadi

© 2023 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

No Result
View All Result
  • HOME
  • PERISTIWA
    • Press Review
    • Kabar Sulut
    • Bencana dan Musibah
    • Ekonomi dan Bisnis
    • Hukum dan Regulasi
    • Lingkungan dan Konservasi
    • Pendidikan
    • Politik dan Pemerintahan
    • Sosial Kemasyarakatan
  • LAPORAN KHAS
    • Insight
    • Indepth
    • Sorotan
    • Tematik
    • Persona
    • ZONA DATA
      • Angka
      • Visualisasi Data
    • TUTUR VISUAL
      • Foto
      • Video
      • Infografis
    • POJOK RONNY
      • Perjalanan
  • CARI TAHU
    • ZONAPEDIA
    • Bagaimana caranya?
    • Daftar
    • Sejarah
    • Hari Ini Dalam Sejarah
  • REHAT
  • Our Network

© 2023 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.