ZONAUTARA.com – Waktu ternyata begitu cepat berlalu yah. Aku yang masih berpikir bahwa diriku masih tetap seperti dahulu. Seorang anak kecil yang begitu bahagia, penuh mimpi tanpa kenal takut.
Akupun akhirnya sering merasa bahwa aku sebenarnya tak ingin disebut orang dewasa, walau usiaku yang semakin menunjukkan angka yang terus bertambah. Sebuah pengelakan dan rasa penolakan yang sebenarnya ingin kulakukan hanya untuk membuat diriku menganggap bahwa ke dua orang tuaku tetaplah seperti dahulu tanpa terjadi proses menua.
Iya, aku melihat sebuah perubahan itu. Selalu ketika sampai pada hari di mana mereka harus bertambah usia lagi, setahun demi setahun dan lagi tanpa henti. Aku rasanya ingin mencoba memberhentikan waktu, aku seperti menolak sebuah kenyataan yang membuat mereka harus tiba pada usia senja saat ini. Tapi, aku sadar aku tak bisa untuk melakukannya.
Apalagi dengan keadaanku saat ini yang masih belum bisa membahagiakan mereka seperti yang aku impikan. Perjuanganku yang masih panjang untuk dapat membuktikan pada mereka bahwa diriku bisa menggapai semua impianku dan membahagiakan mereka.
Aku pun hanya bisa berharap saat aku sukses ke dua orang tuaku akan sehat-sehat selalu
Iya, aku berharap saat hari itu tiba, mereka ada bersama denganku dalam keadaan dan kondisi tubuh yang masih sehat dan kuat. Entah walaupun aku tak tahu kapan hari itu tiba, tapi harapanku saat ini untuk mereka serta doa yang selalu ku panjatkan pada Tuhan adalah kesehatan mereka.
Aku hanya ingin bisa membawa mereka kemana aku ingin pergi, berjala, menghabiskan waktu dan memberikan semua hal yang selama ini tidak pernah bisa aku berikan. Serta melihat mereka bisa bahagia saat berada di momen itu denganku.
Harapanku untuk orang tuaku agar mereka tetap sabar menungguku sukses dan berhasil kelak
Aku tahu perjuangan ini tak mudah, aku pun tak tahu kapan akan selesai dan bisa sampai pada titik untuk membahagiakan kalian sesuai impianku.
Namun, harapanku agar kalian tetap bisa menunggu dan sabar terhadap diriku. Aku pun ingin semuanya segera berlalu, tapi proses perjuangan ini sungguh bukanlah sesuatu yang mudah.
Sama seperti membayangkan bagaimana kalian yang selama ini mati-matian kerja keras demi hanya membahagiakan dan mencukupi kebutuhanku.
Aku yang berharap bahwa kalian akan terus merasa bangga akan diriku dan tetap selalu menyemangati ku
Kalian adalah semangatku, kalian adalah alasan aku tetap bisa kuat untuk berjuang walau sesulit apapun kehidupan dan keadaanku saat ini. Untuk itu, aku tetap ingin kalian terus bangga akan diriku, dan tetap ada menyemangati ku.
Dunia di sekitarku terlalu egois untuk bisa aku andalkan. Mereka penuh kepalsuan dan sulit menghargai segala usahaku. Tapi, kalianlah yang selalu ada untuk menyemangati dan berkata bangga akan semua yang ku lakukan.
Terima kasih untuk kalian.
Harapanku menginginkan agar kelak kuberhasil, kalian tetap menjadi ke dua orang tua yang lengkap tanpa harus kehilangan satu dari antara kalian
Rasanya momen seperti ini tak ingin sama sekali aku bayangkan dan bahkan terjadi dalam hidupku jika hari suksesku tiba.
Aku mengharapkan kehadiran kalian yang tanpa harus pergi satu dari kalian. Betapa egois memang harapan ini yang begitu terdengar memaksakan. Tapi, inilah harapan itu.
Aku yang tak bisa membohongi rasa dan apa yang ingin benar-benar ku lakukan hanya untuk kalian suatu hari kelak.
Bagiku saat ini dan selamanya, kalian adalah malaikat, semangat dan kekuatan dalam diriku. Tanpa kalian betapa rasanya perjuangan ini tak ada artinya. Aku harap kelak kalian tetap di sana bersamaku dan berjuta kebahagiaan lainnya.