Penularan Covid-19 di Brasil masih tinggi, dalam sehari ada 1.600 orang meninggal

ZONAUTARA.com – Brasil masih menghadapi pandemi Covid-19 yang berat. Rumah sakit dan fasilitas kesehatan di negara itu sampai kewalahan menangani pasien Covid-19.

Terkini, Brasil mencatat rekor tertinggi kematian akibat virus corona dalam sehari, sebagaimana dilaporkan CNN, ada 1.600 kematian di Brasil. Worldometers bahkan mencatat angka yang lebih tinggi, yakni 1.726 kematian.

Jumlah kematian dalam sehari ini telah melampaui rekor sebelumnya yang dicatat Brasil pada akhir Juli 2020 dengan 1.595 kematian akibat corona dalam sehari.

Brasil juga mencatatkan kenaikan jumlah kasus virus corona, dan membuat rumah sakit penuh dan tenaga medis kewalahan.

Sampai saat ini tercatat ada 10.647.845 penduduk Brasil yang tertular virus corona. Brasil berada di urutan ketiga, negara dengan kasus tertinggi. Amerika Serikat berada di urutan pertama dengan 29,3 juta kasus, menyusul India di tempat kedua dengan 11,1 juta kasus.

Sejumlah pemerintah negara bagian Brasil menyatakan bakal patungan untuk membeli vaksin virus corona dan tidak menunggu dari pemerintah pusat. Sebab mereka menilai program vaksinasi pemerintah pusat terlalu lamban.

Kendati demikian, pemerintah Brasil juga harus mewaspadai sindikat penjual vaksin palsu yang mulai berkeliaran memanfaatkan kesempatan.

Pada pertengahan Februari lalu, Kepolisian Brasil tengah menyelidiki dugaan penipuan vaksinasi corona di Kota Rio de Janeiro.

Penyelidikan dilakukan setelah polisi mendapat laporan sejumlah foto yang memperlihatkan sekelompok petugas medis menyuntikkan jarum suntik dengan tabung kosong tanpa isi vaksin Covid-19 ke lengan beberapa lansia.

Kepolisian meminta petugas medis dan pemerintah daerah membantu mengklarifikasi dugaan tersebut. Polisi juga ingin memastikan apakah dosis-dosis vaksin yang telah disiapkan pemerintah selama ini benar-benar digunakan tepat sasaran.

Polisi setidaknya sudah menerima tiga laporan kasus serupa di Rio de Janeiro. Media lokal melaporkan para petugas medis memberikan suntikan palsu dengan tabung jarum suntik yang kosong.