ZONAUTARA.com – Sebuah kapal asal Panama tidak diijinkan oleh otoritas pelabuhan berlabuh di Pelabuhan Dumai Riau, karena beberapa anak buah kapal (ABK) positif terpapar virus corona.
Larangan berlabuh terhadap kapal tersebut juga disertai dengan larangan bagi semua ABK keluar dari atas kapal.
“Kemarin kapal Panama mau mendarat di Dumai, dicek oleh KKP (Kantor Kesehatan Pelabuhan). Dari pemeriksaan, sepuluh orang ABK positif,” kata Gubernur Riau Syamsuar kepada wartawan, Jumat (28/5/3021).
Syamsuar mengatakan kapal tidak diizinkan merapat ke pelabuhan. Seluruh ABK, baik yang positif Corona maupun yang tidak, dikarantina di atas kapal.
“Kapal tidak boleh merapat. Mereka isolasi di kapal, semua ABK tidak boleh turun dan merapat ke daratan untuk mencegah nanti ada penularan,” kata Syamsuar.
Sebagian ABK yang positif, katanya, adalah warga negara India. Dia mengatakan Satgas Covid-19 masih memeriksa apakah virus yang menginfeksi para ABK itu merupakan varian baru dari Covid-19 atau bukan.
“Masih diperiksa karena ada sebagian ada orang India di kapal itu,” katanya.
Selain itu, Syamsuar menyebut ada lima orang ABK dari India lainnya yang positif Corona dan sudah sembuh. Dia mengatakan satu dari lima orang itu terinfeksi virus Corona mutasi baru.
“Untuk yang India awal positif ada lima sudah sembuh. Setelah diperiksa mendalam, ada satu mutasi India. Ini sedang kamu tracing karena ada petugas juga yang positif,” katanya.
| Detik.com