bar-merah

IHSG dipresiksi akan melemah pada Senin 2 Agustus

Sumber : Pexels

ZONAUTARA.COM – Potensi pelemahan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi dapat terjadi pada perdagangan Senin (2/8).

Kendati demikian, pelemahan tersebut diprediksi tidak akan bertahan dalam kurun waktu yang lama.

Hal tersebut disampaikan oleh Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan.

Prediksi pelemahan tersebut didasarkan pada kondisi secara teknikal, candlestick yang membentuk long black body body dan indikator stochastic yang membentuk dead cross.

“Pergerakan masih minim sentiment dari data ekonomi namun beberapa rilis laporan keuangan di atas ekspektasi,” kata Dennies seperti dikutip dari riset hariannya, Senin (2/8).

Karena sentimen itu, dia memproyeksikan indeks saham bergerak di rentang support 6.008-6.039 dan resistance 6.130-6.190.

Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya menyebut hari ini IHSG bakal dipengaruhi oleh rilis data inflasi yang akan dirilis siang nanti.

Sentimen negatif lain yang membebani indeks adalah perlambatan perekonomian sehingga yang turut memperlambat kinerja emiten.

“Memasuki awal bulan ke delapan 2021, akan terdapat rilis data perekonomian awal bulan yaitu inflasi yang diperkirakan masih dalam kondisi terkendali, namun pergerakan IHSG hingga saat ini masih sangat dipengaruhi oleh sisi perlambatan perekonomian,” terang William.

Ia memprediksi IHSG melaju di rentang support 6.001 dan resistance 6.202. Ada pun saham-saham pilihannya yaitu TLKM, BBNI, EXCL, JSMR, BBCA, ASII, dan TBIG.

Sementara, perdagangan Jumat (30/7) lalu, IHSG mengalami penurunan sebanyak 50,68 poi atau 0,83 persen, melemah ke 6.070. Jual bersih oleh pelaku pasar asing tercatat mencapai Rp562.98 miliar.



Jika anda merasa konten ini bermanfaat, anda dapat berkontribusi melalui DONASI. Klik banner di bawah ini untuk menyalurkan donasi, agar kami dapat terus memproduksi konten yang bermanfaat



Share This Article
WP2Social Auto Publish Powered By : XYZScripts.com