bar-merah

Indonesia berhasil keluar dari resesi, eits jangan bahagia dulu!

Ilustrasi pertumbuhan ekonomi (Foto: Pexels/Burak Bebapci)

ZONAUTARA.COM – Indonesia kini berhasil keluar dari resesi, pasalnya pada kuartal II-2021 perekonomian di Indonesia mengalami pertumbuhan hingga 7,07%, setelah kuartal I lalu kontraksi -0,74%.

Kendati demikian, perpanjangan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) yang tak kunjung usai dapat menjadi alasan pemerintah tak boleh tenang. Sebab bisa saja perekonomian akan melambat lagi.

Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II-2021 mencapai 7,07%. Capaian itu membuat Indonesia berhasil keluar dari resesi setelah kuartal sebelumnya masih kontraksi -0,74%.

Ekonom Chatib Basri dalam Webinar Dialog Ekonomi, Kamis (5/8) mengatakan, pertumbuhan perekonomian bisa saja kembali mengetat di triwulan III.

“Karena pengetatan yang dilakukan selama empat minggu terakhir itu dampaknya akan kelihatan 1-2 bulan (Juli-Agustus),” tambahnya.

Hal itu juga membuat pertumbuhan ekonomi Indonesia secara keseluruhan di 2021 disebut sulit untuk mencapai target pemerintah 5,3%.

“Tadinya target awal di 5,3%, mungkin kita akan sulit mencapai 5%-an. Growth kita mungkin ada kisaran sedikit di bawah 4% atau 4% lebih sedikit, range-nya dalam kaitan itu,” tuturnya.

Terlepas dari itu, Chatib Basri menilai pertumbuhan ekonomi akan tergantung dari pola penanganan pandemi COVID-19. Dia menyarankan agar vaksinasi segera diselesaikan, dengan demikian herd immunity bisa terbentuk.

Chatib mengatakan, apabila herd immunity telah tercapai. Separah apapun efek yang akan terjadi, tetap tidak akan memberikan gangguan yang berarti pada mobilitas masyarakat.

“Itu yang terjadi AS, China atau beberapa negara lain,” tandasnya.



Jika anda merasa konten ini bermanfaat, anda dapat berkontribusi melalui DONASI. Klik banner di bawah ini untuk menyalurkan donasi, agar kami dapat terus memproduksi konten yang bermanfaat



Share This Article
WP2Social Auto Publish Powered By : XYZScripts.com