Brussel, Rabu (19/4) menawarkan tambahan bantuan sekitar $ 110 juta bagi petani Uni Eropa untuk meredakan kebuntuan terkait biji-bijian Ukraina setelah Bulgaria menjadi negara terbaru yang menyetujui larangan sementara produk makanan dari negara yang dilanda perang itu.
Dalam beberapa hari terakhir, Polandia, Hongaria, dan Slovakia melarang impor biji-bijian dan bahan makanan lainnya dari Ukraina setelah penurunan harga yang memicu protes dari petani lokal.
Saat Brussel berusaha mencari solusi untuk mengatasi kebuntuan itu, Komisi Eropa pada hari Rabu mengusulkan tambahan bantuan sebesar $110 juta untuk para petani.
Dana itu akan diberikan di luar paket $ 61 juta yang sudah diberikan kepada petani di Polandia, Rumania, dan Bulgaria bulan lalu.
Langkah-langkah terbaru itu dimaksudkan untuk memastikan biji-bijian dapat masuk ke Polandia, Slovakia, Hongaria, Rumania, dan Bulgaria hanya untuk ekspor. [my/jm]
Jika anda merasa konten ini bermanfaat, anda dapat berkontribusi melalui DONASI. Klik banner di bawah ini untuk menyalurkan donasi, agar kami dapat terus memproduksi konten yang bermanfaat
