bar-merah

Hasil panen ‘Marijo ba Kobong’ digunakan untuk pembangunan tempat ibadah dan pesantren

Pj Wali Kota Kotamobagu, Asripan Nani saat memimpin panen tanaman program Marijo ba Kobong, (Foto: Diskominfo KK).
Pj Wali Kota Kotamobagu, Asripan Nani saat memimpin panen tanaman program Marijo ba Kobong, (Foto: Diskominfo KK).

KOTAMOBAGU, ZONAUTARA.com – Penjabat (Pj) Wali Kota Kotamobagu Asripan Nani bersama Pimpinan OPD melakukan panen cabai rawit dalam rangka program “Marjo ba Kobong” tahun 2024. Selasa, 7 Mei 2024.

Program “Marijo ba Kobong” ini merupakan program dari Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara dan ditindak lanjuti oleh (Pemkot) Pemerintah Kota Kotamobagu melalui gerakan ASN menanam.

ASN menamam ini melibatkan seluruh organisasi perangkat daerah dan lembaga vertikal lainnya yang dilaksanakan pada bulan Januari di Bukit Ilongkow.

Dalam sambutannya Asripan Nani menyampaikan, nantinya hasil dari panen ini akan digunakan untuk kegiatan sosial, diantara lain, pembangunan rumah ibadah dan pesantren.

Pj Wali Kota Kotamobagu, Asripan Nani saat memimpin panen tanaman program Marijo ba Kobong, (Foto: Diskominfo KK).
Pj Wali Kota Kotamobagu, Asripan Nani saat memimpin panen tanaman program Marijo ba Kobong, (Foto: Diskominfo KK).

“Untuk hasil panen pertanian ini kita jual, Pegawai Pemkot bisa membeli hasil panen ini tetapi uangnya akan dikumpulkan kembali untuk memperbaiki sejumblah tempat ibadah, mau Masji, Gereja, ataupun Pesantren”. Jelas Asripan.

Tak hanya pegawai Pemkot saja yang membeli hasil panen ini, tetapi masyarakat sekitar Bukit Ilongkow juga turut membeli hasil panen yang dijual dengan harga murah.

Hal ini disampaikan oleh Kadis Dinas Pertanian dan Perikanan (Dispertanak) Kota Kotamobagu, Fenty Dilasandi Mifta, saat diwawancarai di Bukit Ilongkow.

“Total hasil panen perdana ini, untuk cabai sebanyak 40 kg. Jikalau tomat hingga saat ini sudah 150 kg, untuk penjualan itu selain ASN kita juga keliling, ada masyarakat yang membeli, harga jualnya itu di bawah harga pasar, kalau di pasar saat ini Rp70 ribu, maka hasil panen ini hanya dijual Rp50 ribu.” Jelasnya.



Jika anda merasa konten ini bermanfaat, anda dapat berkontribusi melalui DONASI. Klik banner di bawah ini untuk menyalurkan donasi, agar kami dapat terus memproduksi konten yang bermanfaat



Share This Article
WP2Social Auto Publish Powered By : XYZScripts.com