FOTO: Kembali dari pengungsian, warga Desa Laingpatehi berupaya mengambil barang yang masih bisa digunakan

SITARO, ZONAUTARA.COM-Setelah erupsi dahsyat Gunungapi Ruang pada 16 dan 30 April 2024, semua warga Desa Laingpatehi dievakuasi ke daerah yang lebih aman seperti ke Pulau Siau, Manado, Minahasa Utara dan Bitung.

Meski jauh dari desa mereka, rasa cemas dan rindu terhadap rumah membuat beberapa warga bertekad untuk kembali melihat kondisi tempat tinggal mereka. Mereka ingin mengetahui seberapa parah kerusakan yang ditimbulkan dan jika memungkinkan, menyelamatkan barang-barang yang masih bisa digunakan.

Setibanya di desa, pemandangan yang mereka lihat benar-benar menghancurkan hati. Tim Zonautara.com yang juga datang langsung ke Pulau Ruang, Jumat, 24 Mei 2024 menyaksikan rumah-rumah warga yang pernah menjadi tempat tinggal mereka kini nyaris rata dengan tanah, tertutup abu dan material vulkanik.

Jalan-jalan tertutup puing-puing, dan banyak pohon tumbang. Namun, di tengah kehancuran itu, beberapa warga Laingpatehi berupaya mencari barang-barang yang masih bisa diselamatkan. Atau minimal sekadar masih bisa digunakan.

Berikut beberapa potret warga yang didokumentasikan langsung oleh tim Zonautara.com saat mendatangi Desa Laingpatehi pada Jumat, 24 Mei 2024:



FOTO: Kembali dari pengungsian, warga Desa Laingpatehi berupaya mengambil barang yang masih bisa digunakan
Sepeda motor milik salah satu warga Desa Laingpatehi yang berhasil dikeluarkan dari timbunan abu dan material vulkanik. (Foto: Zonautara.com/Marshal Datundugon)
FOTO: Kembali dari pengungsian, warga Desa Laingpatehi berupaya mengambil barang yang masih bisa digunakan
Warga juga berupaya menyelamatkan Alkitab dari tumpukan material vulkanik. (Foto: Zonautara.com/Marshal Datundugon)
FOTO: Kembali dari pengungsian, warga Desa Laingpatehi berupaya mengambil barang yang masih bisa digunakan
Peralatan mesin yang masih bisa digunakan juga diangkut dan dibawa keluar dari Pulau Ruang. (Foto: Zonautara.com/Marshal Datundugon)
FOTO: Kembali dari pengungsian, warga Desa Laingpatehi berupaya mengambil barang yang masih bisa digunakan
Kursi dan perabotan rumah yang masih bisa digunakan juga diangkut. (Foto: Zonautara.com/Marshal Datundugon)
FOTO: Kembali dari pengungsian, warga Desa Laingpatehi berupaya mengambil barang yang masih bisa digunakan
Termasuk meja yang masih bisa dugunakan juga dibawa. (Foto: Zonautara.com/Marshal Datundugon)
FOTO: Kembali dari pengungsian, warga Desa Laingpatehi berupaya mengambil barang yang masih bisa digunakan
Bagi ibu-ibu, peralatan dapur yang masih bisa digunakan juga tak luput dari penyelamatan. (Foto: Zonautara.com/Marshal Datundugon)
FOTO: Kembali dari pengungsian, warga Desa Laingpatehi berupaya mengambil barang yang masih bisa digunakan
Salah satu warga tengah sibuk mencari barang-barang yang masih bisa diselamatkan di tengah tumpukan material vulkanik. (Foto: Zonautara.com/Marshal Datundugon)
FOTO: Kembali dari pengungsian, warga Desa Laingpatehi berupaya mengambil barang yang masih bisa digunakan
Dibelakang Reynol Tatemba berdiri itu adalah barang-barang yang berhasil diselamatkan dan dibawa ke pinggir pantai untuk kemudian diangkut menggunakan perahu menuju ke Tagulandang. (Foto: Zonautara.com/Marshal Datundugon)

Lihat Foto Lainnya

WP2Social Auto Publish Powered By : XYZScripts.com