Penjaga gawang Thibaut Courtois mengatakan dia “bertanggung jawab” atas gol tendangan bebas pembuka yang menakjubkan dari Declan Rice dalam kekalahan leg pertama perempat final Liga Champions 3-0 Real Madrid dari Arsenal pada hari Selasa.
Rice sebelumnya belum pernah mencetak gol dari tendangan bebas langsung, tetapi mencetak dua gol di babak kedua di Emirates – sebelum Mikel Merino menambahkan gol ketiga di penghujung pertandingan – untuk melihat Arsenal unggul telak dalam pertandingan.
Madrid memiliki sejarah comeback dramatis di Eropa, dan harus mengulanginya di Santiago Bernabéu pada 16 April jika ingin mencapai semifinal.
“Menurut saya saya telah menempatkan tembok dengan baik,” kata Courtois kepada Movistar. “Biasanya saya menambahkan satu orang lagi. Saya bertanggung jawab atas itu, saya bisa menambahkan satu orang lagi, tetapi saya pikir [Rice] tidak akan mendapat banyak curl. Dan gol kedua adalah gol yang bagus.
“Mereka adalah pelanggaran yang tidak perlu, ketika tidak ada bahaya. Mungkin kita tidak boleh melakukan pelanggaran itu.”
Madrid – yang berada di posisi kedua di LaLiga dan telah mencapai final Copa del Rey, tetapi seringkali tampil di bawah ekspektasi musim ini – telah memenangkan Piala Eropa sebanyak 15 kali, sedangkan Arsenal belum pernah meraih kemenangan dalam kompetisi tersebut.
Pelatih Carlo Ancelotti mengakui timnya sekarang memiliki “kemungkinan kecil” untuk lolos ke babak berikutnya.
Dalam Liga Champions 2022 Madrid, tim Ancelotti berhasil melakukan comeback beruntun melawan Paris Saint-Germain, Chelsea, dan Manchester City untuk mencapai final.
“Jika melihat pertandingan malam ini, tidak ada kemungkinan,” akui Ancelotti. “Tetapi sepakbola itu berubah. Tak seorang pun yang mengharapkan Rice mencetak gol tendangan bebas. Kita harus percaya.”
“Jika ada satu tim di dunia yang bisa membalikkan keadaan ini, itu adalah kita, di stadion kita, dengan fans kita,” kata bek sayap Lucas Vázquez.
Madrid sekarang sudah menelan kekalahan berturut-turut, kalah 2-1 di kandang dari Valencia di LaLiga pada hari Sabtu, sebelum kekalahan pada hari Selasa di Emirates.
“Kami kecewa, lebih lagi pada diri kami sendiri,” kata gelandang Jude Bellingham kepada TNT Sports. “Kita harus melihat diri kita sendiri. Tema yang serupa telah terjadi pada kami sepanjang musim ketika kami kehilangan poin. Kita akan membutuhkan sesuatu yang istimewa untuk membalikkan keadaan.
“Kita harus jujur, kita harus rendah hati, menerima konsekuensinya, dan segalanya bisa terjadi di leg kedua … Sejarah membuktikannya, kita telah mencetak banyak gol dalam pertandingan sebelumnya. Ini bukan dalam mentalitas klub ini untuk menyerah dan menyerah.”
Madrid akan berkunjung ke Alavés pada hari Minggu, sebelum menjamu Arsenal dalam leg kedua.
Artikel ini diterjemahkan secara otomatis oleh tool AI. Anda harus memeriksa keakuratan informasi dalam artikel ini dengan melihat referensi lainnya.
Dikutip dari ESPN Sport.
PERHATIAN (DISCLAIMER!) Konten dalam artikel ini, sebagian besar atau bahkan seluruhnya dikerjakan oleh Assisten AI atau script yang menggunakan teknologi kecerdasan buatan.
===Anda harus mencari referensi lain, untuk membandingkan hasilnya.===
