bar-merah

Kapolres Manado Minta Pemilik Kapal Belajar Dari Peristiwa di Danau Toba

MANADO, ZONASULUT.com – Gencarnya pemberitaan terkiat tengelamnya Kapal KM Lestari Maju di perairan Selayar Sulawesi Selatan, dan KM Sinar Bangun di Danau Toba, menjadi perhatian serius Kepolisian Resor Kota (Polresta) Manado.

Kemarin, Jumat 6 Juli 2018, Kapolres Manado Kombes Pol F X Kumara, melalui Wakapolres AKBP Arya Perdana mengatakan karamnya dua kapal tersebut hingga mengakibatkan banyak korban jiwa menjadi tanda awas bagi para pemilik kapal yang ada di Manado.

“Dari gambaran beberapa daerah kapal tenggelam disebabkan kelebihan muatan. Ini menjadi pelajaran berharga bagi para pemilik kapal yang ada di Manado, jangan   karena ingin mendapatkan keuntungan besar  tidak memikirkan kapasitas muatan yang melampaui standar. Harus pikirkan juga keselamatan penumpang” ujar Perdana.

Imbauan pihak Polresta Manado ini juga dikarekanakan, beberapa hari lalu saat Polsek Pelabuhan Manado melakukan pemeriksaan, mereka mendapati Kapal KM Expres Bahari 2E yang akan berangkat ke Tagulandang memiliki kelebihan penumpag hingga 250 orang. Guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, Polsek Pelabuhan langsung bertindak dengan cara meminta para penumpang lain untuk pindah ke Kapal KM Saint Merry dan Kapal Marina Bay.

“Saya salut buat kerja dari pihak Polsek Pelabuhan, yang menurunkan sebanyak dua ratus lima puluh orang penumpang ke kapal yang lain. Saya juga mengimbau kepada seluruh pemilik kapal yang ada di Kota Manado bersama para penumpang, harus waspada akan terjadinya kapal tenggelam di tengah samudera. Sudah banyak contoh yang bisa kita lihat,” tegas Perdana.



Jika anda merasa konten ini bermanfaat, anda dapat berkontribusi melalui DONASI. Klik banner di bawah ini untuk menyalurkan donasi, agar kami dapat terus memproduksi konten yang bermanfaat



Share This Article
WP2Social Auto Publish Powered By : XYZScripts.com