bar-merah

Bansos beras ‘batu’, begini kata pihak Bulog

Ilustrasi beras (Foto : Pexels/Vie Studio)

ZONAUTARA.COM – Penemuan beras ‘batu’ yang diberikan kepada warga Pandeglang, Banten menyita perhatian banyak pihak. Kini mendapat tanggapan Pihak Bulog.

Temuan tersebut menurut pihak Bulog bisa saja disebabkan oleh kondisi cuaca yang tak stabil selama beras dalam perjalanan menuju penerima.

Kepala Bulog Sub Divre Pandeglang-Lebak M. Wahyudin menyebutkan bahwa saat penurunan beras kondisi di lokasi sedang hujan deras.

“Kemungkinan itu kena ke berasnya sehingga mempengaruhi kualitasnya juga,” tambahnya, Kamis (5/8/2021).

Sebagai penyedia, Wahyudin menyebut pihaknya telah bekerjasama dengan anak perusahaan PT. Pos yaitu PT. Pos Logistik untuk distribusi bantuan beras kepada warga selama PPKM.

Seharusnya kata dia, tanggung jawab soal kualitas beras itu ada di tangan PT. Pos yang memang menyalurkannya secara langsung kepada penerima.

“Karena kami sebagai penyedia itu sudah memastikan beras yang mau disalurkan kepada warga kondisinya betul-betul terjaga. Jadi kan begini alurnya, setelah keluar dari gudang Bulog, beras-beras ini kemudian dibawa oleh Poslog (PT. Pos Logistik). Sebetulnya tugas kami sudah putus di sana, karena dari tim PT. Pos juga punya petugas untuk mengecek kembali kualitas beras-beras tersebut sebelum diterima oleh warga,” ungkapnya.

Meski begitu, Wahyudin tak mau menyalahkan pihak manapun terkait temuan beras ‘batu’ tersebut. Pihaknya akan berkoordinasi dengan PT. Pos supaya kejadian ini tidak terulang lagi nantinya.

“Kami akan koordinasikan dengan PT. Pos. Intinya, jangan sampai terjadi lagi karena ini kan merupakan bantuan yang dinantikan oleh masyarakat apalagi yang terdampak dengan pandemi COVID-19,” ucapnya.

Pihaknya juga memastikan akan mengganti semua beras yang sudah tidak layak dikonsumsi tersebut. Jika warga lainnya menemukan kualitas beras serupa, ia berharap temuan itu bisa segera dilaporkan ke pihak desa atau kelurahan setempat supaya bisa diganti dengan kualitas yang lebih layak untuk dikonsumsi.

“Temuan ini bukan cuma di Pandeglang soalnya, di Lebak juga ada. Tapi kami pastikan barangnya akan diganti, tinggal dilaporkan saja jika memang masyarakat ada yang menemukan barang yang mereka terima kondisinya sudah seperti itu,” pungkasnya.

Sebelumnya, warga Pandeglang, Banten, dihebohkan dengan temuan beras yang kondisinya sudah menggumpal seperti batu. Beras bansos tersebut untuk warga yang terdampak PPKM.

Beras yang dibagikan kepada warga Pandeglang, Selasa (3/8) ini bertuliskan ‘Bantuan Beras PPKM 2021‘ dan berisi gumpalan-gumpalan beras yang mengeras menyerupai batu.



Jika anda merasa konten ini bermanfaat, anda dapat berkontribusi melalui DONASI. Klik banner di bawah ini untuk menyalurkan donasi, agar kami dapat terus memproduksi konten yang bermanfaat



Share This Article
WP2Social Auto Publish Powered By : XYZScripts.com