Zonautara
  • HOME
  • PERISTIWA
    • Press Review
    • Kabar Sulut
    • Bencana dan Musibah
    • Ekonomi dan Bisnis
    • Hukum dan Regulasi
    • Lingkungan dan Konservasi
    • Pendidikan
    • Politik dan Pemerintahan
    • Sosial Kemasyarakatan
  • LAPORAN KHAS
    • Insight
    • Indepth
    • Sorotan
    • Tematik
    • Persona
    • ZONA DATA
      • Angka
      • Visualisasi Data
    • TUTUR VISUAL
      • Foto
      • Video
      • Infografis
    • POJOK RONNY
      • Perjalanan
  • CARI TAHU
    • ZONAPEDIA
    • Bagaimana caranya?
    • Daftar
    • Sejarah
    • Hari Ini Dalam Sejarah
  • REHAT
  • DATASET
No Result
View All Result
Zonautara
  • HOME
  • PERISTIWA
    • Press Review
    • Kabar Sulut
    • Bencana dan Musibah
    • Ekonomi dan Bisnis
    • Hukum dan Regulasi
    • Lingkungan dan Konservasi
    • Pendidikan
    • Politik dan Pemerintahan
    • Sosial Kemasyarakatan
  • LAPORAN KHAS
    • Insight
    • Indepth
    • Sorotan
    • Tematik
    • Persona
    • ZONA DATA
      • Angka
      • Visualisasi Data
    • TUTUR VISUAL
      • Foto
      • Video
      • Infografis
    • POJOK RONNY
      • Perjalanan
  • CARI TAHU
    • ZONAPEDIA
    • Bagaimana caranya?
    • Daftar
    • Sejarah
    • Hari Ini Dalam Sejarah
  • REHAT
  • DATASET
No Result
View All Result
Zonautara
No Result
View All Result
Home voa

Mantan PM Pakistan Serukan Pendukungnya Gelar Protes Nasional

by Redaksi ZU
A A


Mantan perdana menteri Pakistan Imran Khan menyerukan para pendukungnya untuk menggelar protes “kebebasan” nasional pada Minggu (14/5). Seruan itu muncul setelah ia ditangkap dan ditahan singkat pada pekan lalu. Penahanan tersebut memicu kerusuhan mematikan di sejumlah wilayah di negara tersebut.    

Khan, yang dituntut dalam belasan kasus hukum sejak digulingkan dari kekuasaan pada April tahun lalu, akhirnya dibebaskan dengan jaminan pada Jumat (12/5) setelah Mahkamah Agung menyatakan penahanan itu melanggar hukum.  

Marah dengan penangkapan tersebut, para pendukung Khan membakar gedung-gedung pemerintah, memblokir jalan-jalan dan merusak properti milik militer. Mereka menyalahkan pemerintah dan militer sebagai dalang di balik kejatuhan Khan.  

“Kemerdekaan tidak datang dengan mudah. Anda harus merebutnya. Anda harus berkorban untuk itu,” kata Khan dalam pidato yang disiarkan di YouTube pada Sabtu (13/5) malam.  

Dia menyerukan para pendukungnya untuk menggelar protes “di ujung jalan dan desa Anda” di seluruh negeri pada Minggu (14/5). Ia juga menyatakan akan kembali berkampanye pada Rabu (17/5) untuk pemilihan presiden.  

Selama berbulan-bulan, pemimpin partai Pakistan Tehreek-e-Insaf (PTI) melakukan protes melawan militer.  

Penangkapan Khan, Selasa (9/5), terjadi hanya beberapa jam setelah dia ditegur karena menuding pejabat senior terlibat dalam upaya pembunuhan terhadap dirinya pada tahun lalu.    

Pakistan dikuasai oleh militer yang secara langsung memerintah negara itu selama hampir setengah dari 75 tahun sejarahnya, dan terus memegang kekuasaan atas sistem politik.  

Setidaknya sembilan orang tewas dalam kerusuhan pekan lalu, kata pihak polisi dan rumah sakit.  

Ratusan petugas polisi terluka dan lebih dari 4.000 orang ditahan, sebagian besar di Provinsi Punjab dan Khyber Pakhtunkhwa, menurut pihak berwenang.    

Perdana Menteri Shehbaz Sharif, pada Sabtu (13/5) memperingatkan bahwa mereka yang terlibat dalam “memfasilitasi, bersekongkol, dan melakukan” kekerasan harus ditangkap dalam waktu 72 jam. 

“Mereka yang menunjukkan perilaku anti-negara akan ditangkap dan diadili di pengadilan anti-teroris,” katanya saat berkunjung ke Lahore.  

Menteri Dalam Negeri Rana Sanaullah berulang kali bersumpah bahwa polisi akan menangkap kembali Khan, yang tetap sangat populer menjelang pemilihan yang dijadwalkan pada Oktober.    

Pengadilan Tinggi Islamabad memutuskan bahwa Khan harus diberikan perlindungan dari penangkapan hingga Senin (15/5). [ah/ft]  

Source link


Artikel ini terbit atas kerjasama afiliasi Zonautara.com dengan Voice of America (VOA) Indonesia
Tags: voaDuniaAsia PasifikPakistanImran Khan
ShareTweetSend

Related Posts

voa

Anggota Keluarga Kecelakaan Kereta di India Kesulitan Kenali Jenazah Korban

6 June 2023

...

voa

Ketegangan di Selat Taiwan Meningkat, Menteri Pertahanan AS dan China Saling Tuding

6 June 2023

...

Discussion about this post

Facebook Twitter Instagram Youtube

Redaksi

Kelurahan Mongkonai, Kecamatan Mongkonai Barat, Kotamobagu.
Email: [email protected]
[email protected]

  • Tentang Kami
  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Kebijakan Data Pribadi
  • Content Placement

© 2023 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

No Result
View All Result
  • HOME
  • PERISTIWA
    • Press Review
    • Kabar Sulut
    • Bencana dan Musibah
    • Ekonomi dan Bisnis
    • Hukum dan Regulasi
    • Lingkungan dan Konservasi
    • Pendidikan
    • Politik dan Pemerintahan
    • Sosial Kemasyarakatan
  • LAPORAN KHAS
    • Insight
    • Indepth
    • Sorotan
    • Tematik
    • Persona
    • ZONA DATA
      • Angka
      • Visualisasi Data
    • TUTUR VISUAL
      • Foto
      • Video
      • Infografis
    • POJOK RONNY
      • Perjalanan
  • CARI TAHU
    • ZONAPEDIA
    • Bagaimana caranya?
    • Daftar
    • Sejarah
    • Hari Ini Dalam Sejarah
  • REHAT
  • DATASET

© 2023 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.