bar-merah

Diskusi dengan Biden Soal Pariwisata, Fentanil dan Panda

Presiden China Xi Jinping, Rabu (15/11), mengatakan ia dan Presiden Joe Biden sepakat akan memperluas kerja sama dalam bidang antinarkotika, memulai lagi komunikasi militer tingkat tinggi, dan memperluas kerja sama antara masyarakat kedua negara.

Xi mengatakan bahwa hubungan antara dua bangsalah yang “senantiasa mengangkat hubungan China-Amerika dari titik terendah ke jalur yang benar.” Ia mengatakan bahwa akan ada lebih banyak “langkah untuk memfasilitasi perjalanan”.

Kedua pemimpin mengatakan mereka mencapai kesepakatan yang diperkirakan akan mengekang produksi fentanil ilegal.

Banyak bahan kimia yang digunakan untuk membuat fentanil sintetis berasal dari China, sampai ke kartel yang kemudian menjual narkotika itu ke Amerika, yang kini menghadapi krisis overdosis.

Tanda positif lain, Xi pada Rabu malam, memberi isyarat bahwa China akan mengirim panda-panda baru ke Amerika. Ia menyampaikan ini hanya seminggu setelah tiga panda dari Kebun Binatang Nasional Smithsonian di Washington dipulangkan ke China yang membuat warga Amerika kecewa.

Tinggal empat panda di Amerika, di Kebun Binatang Atlanta. Mereka akan dipulangkan ketika perjanjian keberadaan mereka di Amerika berakhir tahun depan.

Isyarat Xi disampaikan pada akhir pertemuannya dengan Biden yang diadakan untuk mencoba mengurangi ketegangan di antara kedua negara. Xi berada di California untuk menghadiri KTT APEC dan bertemu Biden. [ka/ab]

Source link



Jika anda merasa konten ini bermanfaat, anda dapat berkontribusi melalui DONASI. Klik banner di bawah ini untuk menyalurkan donasi, agar kami dapat terus memproduksi konten yang bermanfaat




Artikel ini terbit atas kerjasama afiliasi Zonautara.com dengan Voice of America (VOA) Indonesia
Share This Article
WP2Social Auto Publish Powered By : XYZScripts.com