ZONAUTARA.com – Pencarian Ferry Alfried Rumangit (61), warga Kelurahan Kotobangun, RT 18, Lingkungan 5, Kota Kotamobagu, Provinsi Sulawesi Utara, hingga hari terakhir operasi SAR belum juga menemukan titik terang.
Hal ini disamapikan Koordinator pencarian dari Basarnas, Nuriadin Gumeleng, saat diwawancarai seusai apel konsolidasi penutupan pencarian hari ketujuh.
“Untuk pencarian hari ini sudah memasuki hari ketujuh dan sampai saat ini belum ada tanda-tanda yang bisa menunjukan keberadaan korban pada hari ini juga tanggap darurat dari BPBD Kotamobagu sudah selesai untuk pencarian korban,” ungkapnya, Rabu, (050/03/2025).
Apel konsolidasi ini juga merupakan apel terakhir untuk kegiatan operasi pencarian korban. Ia menyampaikan jika ada informasi keberadaan jasad agar segera melapor.
“Hari ini, hari ketujuh untuk kegiatan operasi ditutup, jika ada informasi yang menunjukan jasad korban masyarakat bisa langsung menghubungi kami dan BPBD,” katanya.
Selaku Koordinator pencarian, Nuriadin menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan semua pihak yang terlibat dalam Tim SAR Gabungan.
“Kepada seluruh masyarakat dan teman-teman potensi yang telah bergabung kami, Basarnas mengucapkan banyak-banyak terima kasih, telah ikut misi kemanusiaan meski hasilnya masih nihil,” jelasnya.
Tak lupa, ia juga mengimbau kepada masyarakat atau keluarga yang ingin mencari secara mandiri agar selalu berhati-hati dengan arus DAS Mongondow.
“Keluarga yang masih ingin melakukan pencarian mandiri, kami tidak bisa melarang, masyarakat dipersilahkan, tetapi yang perlu digaris-bawahi, bahwa kegiatan itu sangat berisiko, tentunya harus hati-hati. Gunakan selalu pengaman diri, karena mengingat DAS Mongondow ini arusnya sangat deras,” paparnya.