Mengenal Awwal Fathul Mubien, masjid tertua di Manado yang berdiri sejak tahun 1770

Indra Umbola
Penulis:
Editor: David Sumilat
Salah satu masjid tertua di Manado, Awwal Fathul Mubien. (Foto: Zonautara.com/Yegar Sahaduta)

ZONAUTARA.com – Masjid Agung Awwal Fathul Mubien disebut sebagai salah satu masjid tertua yang ada di Kota Manado, Sulawesi Utara (Sulut).

Masjid yang berada di jalan Hasanuddin, Kelurahan Kampung Islam, Kecamatan Tuminting, itu diklaim sudah berdiri sejak 250 tahun silam.

“Tahun 1770 itu tempatnya sudah di situ, baru tiang-tiang tapi sudah mulai digunakan,” ujar Ketua Badan Takmir Masjid (BTM) Awwal Fathul Mubien, H. Abdullah Dien saat dikunjungi Zonautara.com, Selasa (11/03/2025).

“Dan (waktu) itu yang paling banyak menggunakan (masjid) adalah musafir. Ada yang dari pulau Jawa. Itu dibuktikan di perkuburan Kampung Islam ada dua kubur yang bertahun 1800,” tambahnya.

Hal itu juga diperkuat dengan adanya keterangan yang terdapat pada mimbar tua masjid yang bertarikh abad ke-18.

Meski sudah tak digunakan lagi, mimbar tua itu masih tersimpan rapi di salah satu sudut Masjid Agung Awwal Fathul Mubien.

Dijelaskan Abdullah, setelah mengalami enam kali renovasi, yang tersisa dari bangunan asli masjid tinggal mimbar tua dan sumur yang ada di kompleks masjid.

“Sumur ini tidak pernah kering, malahan jika di (kompleks) sini mengalami kekeringan, jamaah boleh ambil air di sini,” imbuhnya.

Adapun renovasi terakhir di Masjid Awwal Fathul Mubien terjadi pada tahun 2016. Saat itu panitia pembangunan masjid mendapat bantuan dari berbagai pihak.

“Masjid ini sudah enam kali mengalami renovasi, terakhir tahun 2016. Saat itu mendapat bantuan dari Megawati Soekarnoputri sebesar Rp2,5 miliar dan Pemprov Sulut sebesar Rp6 miliar secara bertahap. Dan, ada juga swadaya dari masyarakat yang jika dihitung sampai saat ini nilainya sudah mencapai Rp5 miliar,” terang Abdullah.

Ia juga menyampaikan terkait kerukunan antar umat beragama yang telah terbangun selama ini di Kota Manado.

Menurutnya, kerukunan yaang selama ini terjalin merupakan sebuah hal yang patut diapresiasi.

“Saat hari raya biasanya ada saudara-saudara dari Kristen yang bantu berjaga-jaga. Hal-hal seperti ini harus tetap kita jaga ke depan,” pungkasnya.

***

Follow:
Mengawali karir junalistik di tahun 2019, mulai dari media cetak hingga beberapa media elektronik sebelum akhirnya bergabung dengan Zonautara.com di tahun 2024.
1 Comment
WP2Social Auto Publish Powered By : XYZScripts.com