Pemkab Bolsel bentuk koperasi merah putih, siap suplai Program MBG untuk 12 ribu siswa

Romansyah Banjar
Penulis: Romansyah Banjar
Editor: Neno Karlina Paputungan
Bupati Bolsel Iskandar Kamaru, saat memberikan sambutannya. (Dok pribadi).

ZONAUTARA.com—Pemerintah Kabupaten Bolmong Selatan (Bolsel) mulai mempercepat pembentukan Koperasi Desa Merah Putih, sebagai bentuk dukungan terhadap program nasional yang diusung Presiden Prabowo Subianto.

Kegiatan sosialisasi yang digelar di Lapangan Futsal Panango, dihadiri langsung oleh Bupati Bolsel H. Iskandar Kamaru.

Dalam arahannya, Bupati Iskandar menegaskan bahwa koperasi ini bukan hanya agenda nasional, tetapi juga alat strategis untuk mendorong ketahanan pangan dan kemandirian desa.

“Ini adalah bentuk sinergi nyata dengan program Presiden. Pemda bahkan menyiapkan anggaran untuk pembentukan akta notaris dan badan hukum koperasi. Kalau perlu, kita gandeng notaris agar prosesnya cepat dan mudah,” tegas Bupati, Senin 5 Mei 2025.

Lebih jauh, ia mengingatkan para kepala desa untuk tidak menjadikan koperasi ini sebagai ladang nepotisme.



“Jangan libatkan keluarga dekat aparat desa sebagai pengurus. Pilih orang-orang yang punya kapasitas dan komitmen membesarkan koperasi,” ujarnya.

Koperasi Desa Merah Putih ini nantinya akan berperan sebagai penopang Program Makanan Bergizi Gratis (MBG), dengan target memberi makan sekitar 12.000 siswa setiap harinya di Bolsel.

Koperasi diharapkan bisa menjadi motor penggerak sektor peternakan, pertanian, dan usaha produktif lainnya untuk mendukung MBG dan menciptakan ketahanan pangan di tingkat lokal.

Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Bolsel, Moh. Basri Sutrimo, menjelaskan bahwa setiap desa diwajibkan membentuk koperasi, namun untuk desa yang memiliki penduduk di bawah 500 jiwa, akan digabung dengan desa tetangga.

“Kami targetkan seluruh desa di Bolsel memiliki koperasi sendiri. Ini akan jadi fondasi ekonomi desa,” katanya.

Menurut Basri, dalam pembentukan koperasi wajib melibatkan semua elemen masyarakat, seperti pemerintah desa, BPD, kelompok tani, nelayan, perempuan, dan pemuda.

Modal awal koperasi juga akan disiapkan dalam bentuk simpanan pokok dari para anggota.

Sosialisasi ini turut dihadiri Koordinator Kabupaten Pendamping Desa, para Sangadi (kepala desa), Ketua BPD se-Bolsel, serta stakeholder terkait lainnya.

Dengan semangat gotong royong dan keberpihakan pada rakyat kecil, Bolsel bersiap membangun ekonomi desa dari akar rumput.

Memulai karir sebagai jurnalis di Koran Harian Manado Post, dan bergabung dengan zonautara.com di sejak 2022. Termotivasi untuk terus belajar dan meningkatkan kapasitas.
1 Comment
WP2Social Auto Publish Powered By : XYZScripts.com