ZONAUTARA.com – Sangadi (Kepala Desa) Kopandakan II, Kecamatan Lolayan, Fitri Suly Antone, menyampaikan rasa syukur dan apresiasi yang mendalam atas terpilihnya Desa Kopandakan II sebagai juara pertama dalam ajang Lomba Desa tingkat Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) tahun 2025. Keberhasilan ini diumumkan secara resmi melalui SK Bupati Bolmong Nomor 263 tertanggal 4 Juni 2025, setelah melalui proses penilaian yang ketat dan objektif oleh tim lintas sektor.
“Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas capaian luar biasa ini. Ini adalah hasil kerja keras seluruh perangkat desa, lembaga desa, dan tentunya dukungan masyarakat Kopandakan II,” ujar Fitri saat diwawancarai usai menerima informasi kemenangan desanya.
Fitri juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Bolmong, terutama kepada tim penilai Lomba Desa yang telah bekerja secara profesional dan objektif di bawah koordinasi Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Bolmong.
“Kami sangat mengapresiasi kinerja tim penilai yang telah memberikan evaluasi dan arahan yang konstruktif. Terima kasih sebesar-besarnya kepada Pemkab Bolmong, khususnya DPMD Bolmong yang telah membimbing dan mendampingi desa-desa dalam mengikuti tahapan lomba ini,” ujarnya.
Tak hanya itu, Fitri juga menyampaikan apresiasi yang mendalam kepada Camat Lolayan atas dukungan dan pembinaan yang konsisten selama proses persiapan lomba.
“Kami juga sangat berterima kasih kepada Camat Lolayan yang selalu hadir dan memberikan motivasi kepada kami, serta mendampingi proses dari awal hingga akhir. Peran beliau sangat penting dalam memperkuat sinergi antara desa dan kecamatan,” ungkapnya.
Fitri tak lupa memberikan penghargaan dan ucapan terima kasih kepada seluruh unsur di dalam desa, yang telah menjadi bagian penting dalam capaian ini.
“Prestasi ini adalah hasil kerja kolektif. Saya menyampaikan terima kasih kepada seluruh perangkat desa, mulai dari Sekdes, kepala-kepala dusun, ketua-ketua RT, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), serta kader-kader desa, termasuk kader PKK, Posyandu, unsur pemuda, dan kader pembangunan lainnya. Kerja sama, kekompakan, dan dedikasi mereka menjadi pondasi kuat dalam membawa desa kita ke tingkat yang lebih tinggi,” tambahnya.
Menurut Fitri, kemenangan ini menjadi bukti nyata bahwa tata kelola pemerintahan Desa Kopandakan II telah berjalan dengan baik. Ia menyebutkan bahwa aspek administrasi, pelayanan publik, dan inovasi desa menjadi kunci utama keberhasilan mereka.
“Pengelolaan administrasi desa kami memang menjadi prioritas, termasuk dalam pelayanan dokumen kependudukan, penguatan kelembagaan, serta administrasi PKK. Kami terus berbenah dan terbuka terhadap inovasi, termasuk pemanfaatan teknologi informasi dalam pelayanan masyarakat,” jelasnya.
Namun demikian, Fitri menekankan bahwa kemenangan ini bukanlah akhir dari perjalanan. Ia menegaskan bahwa prestasi ini harus menjadi motivasi untuk terus meningkatkan kualitas pemerintahan desa dan pemberdayaan masyarakat.
“Kemenangan ini bukan tujuan akhir, melainkan awal dari tanggung jawab yang lebih besar. Kami harus menjaga kepercayaan ini dan terus meningkatkan kinerja serta pelayanan kepada masyarakat. Harapan kami, Desa Kopandakan II bisa mewakili Bolmong di tingkat Provinsi Sulawesi Utara, dan jika Tuhan berkenan, sampai ke tingkat nasional,” tegasnya.
Fitri juga mengajak seluruh elemen desa untuk terus bersatu dan bekerja sama demi kemajuan desa. Ia menilai bahwa kolaborasi dan semangat gotong royong adalah fondasi utama dalam membangun desa yang mandiri dan berdaya saing.
“Dengan semangat kebersamaan, kami yakin bisa memberikan yang terbaik di tahap selanjutnya. Kami siap membawa nama baik Kabupaten Bolaang Mongondow di ajang yang lebih tinggi,” tutupnya penuh optimisme.
Dengan prestasi ini, Desa Kopandakan II tidak hanya menjadi contoh keberhasilan tata kelola pemerintahan desa, tetapi juga menjadi simbol harapan bagi desa-desa lain di Bolmong untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas pelayanan demi kesejahteraan masyarakat.
