Hamri Mokoagow

Hamri Mokoagow, adalah anak dari pasangan Hudjud Mokoagow dan Hatia Mokodompit, .Ma. Ayahnya adalah warga Desa Torosik, Kecamatan Pinolosian Timur, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, sedangkan Ibu adalah warga Desa Tabang, Kecamatan Kotamobagu selatan, Kota kotamobagu.

Hamri menempuh pendidikan SD di SDN 1 Tabang, kemudian pindah ke SDN II Tanoyan, Kec. Lolayan dan Lulus di SDN 2 Tabang, sebanyak 3 kali pindah sekolah karena mengikuti Ibu yang saat itu adalah seorang Guru Agama SD.

Dia kemudian melanjutkan studi ke SMP Negeri 1 Kotamobagu, SMA Negeri 3 Kotamobagu, hingga S1 di Jurusan IHK Universitas Negeri Gorontalo dan diwisuda tahun 2011. Tahun 2012 hingg 2014 menempuh pendidikan S2 di Jurusan Magister hukum Universitas Trisakti di Jakrta dan saat ini tercatat sebagai Mahasiswa akhir pada Magister Ilmu Hukum IAIN Manado.

Hamri Mokoagow sudah sangat familiar dengan organisasi, karena sejak SMA terpilih menjadi ketua OSIS SMA Negeri 3 Kotamobagu, hingga menjadi aktivis PMII Kota Gorontalo tahun 2005 hingga 2011, kemudian saat ini menjabat sebagai Ketua GP. Ansor Kotamobagu.

Dalam bidang pekerjaan, Hamri pernah bekerja sebagai relawan pada Program Penuntasan Kemiskinan P2K DKI di Jakarta oleh BUMN Peduli, sebuah program dari Menteri BUMN Dahlan Iskan, dan Hamri bertugas tahun 2012 di Kelurahan Jembatan Besi, Kecamatan Tambora, DKI Jakarta.

Setelah itu menjadi staf ahli di DPD RI tahun 2014-2016 pada Senator Dapil SULUT, Bapak Benny Rhamdani.

Hamri baru saja mengundurkan diri dari Komisioner KPID Sulut karena akan maju sebagai Calob Legislatif untuk DPRD Sulut pada Dapil 4 (Bolmong Raya) dari Partai Kebangkitan Bangsa.