Pada suatu hari di Kotamobagu, tepatnya 7 Mei 1990, lahir seorang anak laki-laki yang kelak akan menapaki jejak besar di dunia politik. Rendy Virgiawan Mangkat, SH, MH, tumbuh dalam lingkungan keluarga yang kental dengan dunia politik.
Ayahnya, Abdul Kadir Mangkat (alm), adalah seorang politisi Partai Golkar yang pernah menjabat sebagai Ketua DPRD Bolaang Mongondow. Sementara itu, ibunya, Nettie Mongilong, berasal dari Mogolaing, Kotamobagu.
Sejak kecil, Rendy telah terbiasa dengan diskusi-diskusi politik yang sering berlangsung di rumahnya.
Perjalanan pendidikannya dimulai di SD Negeri 1 Mogolaing (1995–2001), kemudian dilanjutkan ke SMP Negeri 1 Kotamobagu (2001–2004), dan SMA Terpadu Wira Bakti Gorontalo (2004–2007).
Ketertarikannya terhadap dunia hukum membawanya ke Universitas Sam Ratulangi Manado, tempat ia meraih gelar Sarjana Hukum (2007–2011).
Tak berhenti di situ, ia melanjutkan pendidikan pascasarjana di Universitas Trisakti Jakarta dan meraih gelar Magister Hukum (2011–2013).
Sebagai sosok milenial, Rendy memiliki visi untuk melibatkan generasi muda dalam pembangunan Kota Kotamobagu.
Ia percaya bahwa kaum milenial dan Gen-Z memiliki peran besar dalam membawa perubahan dan inovasi bagi kota yang mereka tinggali.
Bersama Wali Kota terpilih, dr. Weny Gaib, ia bertekad untuk menjadikan anak muda sebagai bagian dari pengambilan keputusan strategis di pemerintahan.
Di balik kesibukan politiknya, Rendy adalah seorang suami dan ayah. Ia menikah dengan Resty Ava Somba dan dikaruniai dua putri yang menjadi sumber semangatnya dalam menjalani tugas sebagai pemimpin.
Dengan komitmen dan dedikasi yang kuat, Rendy Virgiawan Mangkat siap mengukir sejarah baru bagi Kota Kotamobagu, membawa perubahan positif, dan memastikan bahwa suara generasi muda tidak hanya didengar, tetapi juga diwujudkan dalam kebijakan nyata.
Pilkada 2024
Pada Pilkada 2024, Rendy mengambil langkah besar dengan mencalonkan diri sebagai Wakil Wali Kota Kotamobagu mendampingi dr. Weny Gaib, Sp.M.
Pasangan yang dikenal dengan julukan “The Winner” in diusung oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Partai Golongan Karya (Golkar), dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan berhasil memenangkan hati masyarakat dengan perolehan 35.150 suara.
Keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kotamobagu pada 9 Januari 2025 mengukuhkan mereka sebagai pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih untuk periode 2024–2029.
