Zaman telah berubah. Teknologi mereduksi banyak hal dan merubah secara drastis kebiasaan-kebiasaan masyarakat. Perkembangan yang sangat pesat itu bukan hanya terasa di bidang teknologi, ekonomi, pendidikan dan budaya. Perkembangan itu juga terasa dalam bentuk pergaulan baik pada masyarakat yang tinggal di perkotaan maupun yang tinggal di desa.
Teknologi juga membuat produksi berbagai permainan menjadi murah dan mampu memberikan hiburan yang mudah diakses serta menyenangkan. Keunggulannya juga bisa dinikmati kapan saja dan dimana saja. Penetrasi teknologi ini ikut merubah kebiasaan anak-anak dalam bergaul dan bermain.
Saat ini anak-anak lebih memilih untuk bermain atau menikmati hiburan dengan menggunakan alat-alat elektronik yang moderen seperti Play Station, games station, gadget, dan permainan elektronik lainnya, yang bisa mereka lakukan dan nikmati seorang diri tanpa harus ada teman bermain.
Permainan anak zaman dahulu di era tahun ‘50-an hingga ’90-an yang dilakukan beramai-ramai dengan beberapa orang atau berkelompok sudah jarang lagi ditemui. Anak-anak sekarang lebih memilih tinggal di rumah bermalas-malasan dan larut dalam permainan digital tanpa bersosialisasi dengan teman sebayanya.
Padahal permainan anak-anak tradisional memberikan banyak manfaat bagi tumbuh kembang anak, misalnya dalam pertumbuhan kesehatan dan motorik. Belum lagi keseruan permainan yang bisa dinikmati bersama teman-teman sebaya yang secara emosi memberikan efek kesenangan dan kenangan bagi setiap anak.
ZonaUtara.com akan menurunkan secara berseri sembilan video tentang permainan anak tradisional yang masih bisa dijumpai di Sulawesi Utara. Liputan tematik ini bisa menjadi upaya pelestarian nilai kearifan lokal. Dan bisa pula menjadi bahan referensi bagi anak-anak saat ini.
Lihat Seri Videonya: Permainan Anak Tradisional