MANADO, ZONAUTARA.com – Sulawesi Utara sebagai tuan rumah kini siap mengelar puncak peringatan Hari Konservasi Alam Nasional (HKAN) 2018 yang dimulai pada tanggal 28 Agustus 2018 besok.
Sebagaimana yang telah dijadwalkan sebelumnya, Taman Wisata Alam Batuputih, Tangkoko, Bitung akan menjadi lokasi pelaksanaan kegiatan skala nasional yang dihadiri ribuan orang ini.
Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sulut Agustinus Rante Lembang, menyampaikan bahwa pihaknya yang tahun ini ditunjuk menjadi tuan rumah pelaksana telah siap menggelar kegiatan tersebut.
“Kami juga bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kota Bitung,” ujar Agustinus.
Kantor BKSDA Sulut dalam beberapa pekan terakhir nampak sibukdengan berbagai persiapan acara. Menjelang hari H pada Selasa besok, kesibukkan semakin intens.
Dalam run down acara, HKAN 2018 akan diisi dengan dua acara pokok, yakni Jambore Nasional Konservasi Alam dan Pameran Konservasi Alam serta Produk Unggulan.
Jambore akan diikuti oleh kader konservasi yang diutus dari seluruh Indonesia yang akan mengikuti berbagai rangkaian kegiatan terkait konservasi.
Isu harmonisasi alam dan budaya menjadi perhatian penting pelaksanaan HKAN kali ini. Tema yang diusung pun adalah “Harmonisasi Alam dan Budaya: Satu Abad Konservasi Alam Indonesia,”
“Tema ini juga sangat tepat bagi Sulut yang memiliki koleksi keanekaragaman hayati dan budaya yang sangat kaya,” jelas Agustinus.
Pembukaan Jambore Nasional Konservasi Alam akan dilaksanakan pada Selasa (28/8) pukul 13.00 WITA dan puncak acara digelar pada Kamis (30/8).
Ikuti berita-berita tentang HKAN 2018 di zonautara.com
Editor: Ronny Adolof Buol
Discussion about this post