KOTAMOBAGU, ZONAUTARA.com – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Bolaang Mongondow Raya (BMR) mengingatkan pasangan calon (paslon) peserta Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Sulawesi Utara (Sulut), agar menjadi contoh patuh terhadap protokol kesehatan.
Ketua Umum HMI Cabang BMR, Irwanto Mamonto, mengatakan, mulai paslon Gubernur-Wakil Gubernur dan Bupati-Wakil Bupati 2020 beserta tim kampanye harus menjadi contoh dalam penerapan protokol kesehatan untuk pencegahan dan pengendalian wabah Covid-19.
“Pilkada kali ini kita dihadapkan dengan keadaan yang berbeda, yaitu bencana wabah Covid-19. Tentu harus ada penyesuaian pada penyelenggaraan Pilkada kali ini. Nah, paslon dan tim harus menjadi contoh penerapan protokol kesehatan,” ujar Irwanto saat dihubungi, Senin (02/11/2020).
Ia menjelaskan, apa yang pihaknya sampaikan juga sesuai dengan PKPU nomor 13 Tahun 2020 tentang pelaksanaan Pilkada serentak lanjutan dalam kondisi bencana nonalam Covid-19 bahwa ada beberapa mekanisme terutama pelaksanaan kampanye yang harus sesuai dengan standar protokol kesehatan.
Menurut Ir, sapaan akrabnya, potensi pelanggaran protokol kesehatan pada masa kampanye, yakni saat ada pertemuan, baik digelar dan dihadiri langsung oleh paslon maupun tim.
“Pada masa kampanye, perlu ada perhatian secara bersama dalam peduli pencegahan wabah Covid-19. Jangan demi mendapat dukungan dan mengumpulkan massa tapi mengabaikan protokol kesehatan yang telah ditentukan,” tutur Ir.
Ia juga meminta penyelenggara pemilu terutama Bawaslu Kabupaten/Kota hingga Provinsi memantau secara maksimal proses tahapan Pilkada yang dijalankan terutama pada masa tahapan kampanye.
“Kami juga meminta pengawasan penerapan dan ketegasan sanksi bagi paslon yang mengabaikan penerapan protokol kesehatan yang sudah diatur,” ujar Ir.
Ia juga mengajak kepada seluruh lapisan masyarakat agar mengawal Pilkada 2020 ini dengan penuh aman, damai, dan tertib serta juga mengawal pelaksanaannya agar sesuai dengan slogan 4 M.
“Memakai masker, Mencuci tangan dengan sabun, Menjaga jarak, dan Menjauhi kerumunan massa,” imbuhnya.
Penulis: Fahmi Gobel/mediatotabuan.co