bar-merah

Denmark Ingin Pengadilan Bubarkan Klub Sepeda Motor Bandidos

Pemerintah Denmark pada Rabu (10/4) mengatakan pihaknya menginginkan pengadilan membubarkan cabang klub motor Bandidos di Denmark.

Menteri Kehakiman Peter Hummelgaard mengatakan “perilaku brutal kelompok tersebut meninggalkan jejak berdarah.”

Berdasarkan Konstitusi Denmark, organisasi yang mendorong atau menghasut kekerasan dapat dibubarkan atas perintah pengadilan.

Bandidos MC cabang Denmark dibentuk pada tahun 1993. Tiga tahun kemudian, perseteruan antara mereka dan rivalnya Hells Angels pecah di Norwegia, Swedia, Finlandia dan Denmark, dan berakhir dengan 11 orang tewas dan hampir 100 orang terluka.

Dalam beberapa tahun terakhir, beberapa anggota Bandidos di Denmark telah dipenjara karena pembunuhan, percobaan pembunuhan, penyerangan dan kejahatan terkait narkoba.

Pengacara yang mewakili Bandidos, Michael Juul Eriksen, mengatakan kepada stasiun televisi TV 2 bahwa dia tidak terkejut dengan tindakan tersebut setelah pemerintah mengatakan pada bulan Juni bahwa unit polisi khusus sedang mempertimbangkan untuk membubarkan kelompok tersebut.

“Kebebasan berserikat tidak diciptakan untuk melindungi kriminal jahat,” kata Hummelgaard, seraya menambahkan bahwa geng terorganisir lainnya di Denmark juga bisa menghadapi pembubaran. “Saya ingin semuanya dilarang jika memungkinkan secara hukum,” katanya pada konferensi pers.

Pada bulan September 2018, polisi Denmark mengeluarkan larangan sementara nasional terhadap kelompok kriminal terorganisir Loyal to Familia. Pada tahun 2021, Mahkamah Agung Denmark menyetujui kesimpulan pengadilan yang lebih rendah bahwa kelompok tersebut merupakan ancaman terhadap ketertiban umum, dan kini kelompok tersebut telah dibubarkan. [ab/uh]

Selengkapnya baca di VOA



Jika anda merasa konten ini bermanfaat, anda dapat berkontribusi melalui DONASI. Klik banner di bawah ini untuk menyalurkan donasi, agar kami dapat terus memproduksi konten yang bermanfaat




Artikel ini terbit atas kerjasama afiliasi Zonautara.com dengan Voice of America (VOA) Indonesia
TAGGED:
Share This Article
WP2Social Auto Publish Powered By : XYZScripts.com