Kakanwil Kemenag Sulut sampaikan batas akhir pelunasan biaya haji tahun 2025

Batas waktu pelunasan biaya haji adalah Jumat 14 Maret 2025.

Penulis: Indra Umbola
Editor: Redaktur
Kakanwil Kemenag Sulut Ulyas Taha bersama Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kanwil Kemenag Sulut Wahyuddin Ukoli (Foto: Yegar)

ZONAUTARA.com – Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) dalam musim haji tahun 2025 ini, mendapat kuota sebanyak 713 jamaah.

Hal tersebut sebagaimana disampaikan langsung oleh Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Sulut, Ulyas Taha.

“Sejumlah 713 jamaah itu kuota Sulawesi Utara. Kalau kemungkinan ada tambahan, kita menunggu penambahan kuota dari kuota nasional dari Arab Saudi. Nanti kalau ada kuota nasional tambahan, itu pasti Provinsi (Sulut) ketambahan juga. Jadi kita akan menunggu,” jelas Ulyas Taha, Kamis (13/03/2025) saat ditanya adanya kemungkinan kuota jamaah haji Sulut bertambah.

Untuk saat ini, lanjutnya, penyelenggaraan haji tahun 2025 berada pada tahap pelunasan biaya haji, dimana batas pelunasan tersebut adalah Jumat (14/03/2025).

“Tanggal 14 besok terakhir pelunasan tetapi kemungkinan akan diperpanjang karena melihat ada beberapa kendala teknis sehingga para jamaah tidak bisa melakukan pelunasan. Sehingga akan diperpanjang, kemungkinan satu dua hari perpanjangan,” terangnya.




Saat ini jumlah jamaah yang telah melakukan pelunasan biaya haji telah melebihi separuh dari kuota yang ditetapkan.

“Untuk sekarang sudah ada sekitar 80 persen yang melakukan pelunasan dari 713 orang jumlah jamaah di Sulawesi Utara,” ungkapnya.

Terkait efisiensi anggaran yang ditetapkan pemerintah pusat, ia menjelaskan, hal tersebut tidak sepenuhnya berpengaruh pada pelaksanaan haji tahun 2025.

“Untuk penyelenggaraan haji, tetap pada standar pembiayaan. Jadi tidak kena efisiensi. Kalau berhubungan dengan pelayanan jamaah dan bersentuhan langsung dengan kepentingan jamaah itu tidak ada efisiensi,” ungkap Ulyas Taha.

“Yang (kena) efisiensi itu adalah biaya-biaya yang non haji, misalnya perjalanan, operasional dari petugas atau penyelenggara haji di daerah itu dikurangi,” tambahnya.

Ia pun berharap penyelenggaraan haji tahun ini meningkat dari tahun-tahun sebelumnya, mengingat ada dua lembaga yang bersinergi untuk pelaksanaan haji tahun ini.

“Harapan kita adalah lebih meningkat dari tahun-tahun kemarin. Karena tahun ini penyelenggara haji itu baik Kementerian Agama ataupun ada badan khusus penyelengggara, sehingga paling tidak dalam penyelenggaraan haji ini kita memiliki dua lembaga yang saling bersinergi dan ini akan memperkuat sisten pelayanan haji. Sehingga kita berharap penyelenggaraan haji tahun ini akan lebih meningkat dari tahun-tahun kemarin,” pungkasnya.

TAGGED:
Follow:
Mengawali karir junalistik di tahun 2019, mulai dari media cetak hingga beberapa media elektronik sebelum akhirnya bergabung dengan Zonautara.com di tahun 2024.
Leave a Comment

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

WP2Social Auto Publish Powered By : XYZScripts.com