BITUNG, ZONAUTARA.com – Puncak peringatan Hari Konservasi Alam Nasional (HKAN) 2018 resmi dibuka pada Selasa (28/8) di Bumi Perkemahan Taman Wisata Alam Batuputih, Tangkoko, Bitung. Rangkaian kegiatan itu diisi dengan dua acara puncak yakni Jambore Nasional Konservasi Alam dan Pameran Konservasi Alam serta Produk Unggulan.
Pengguntingan pita tanda dimulainya Jambore Nasional Konservasi Alam 2018. (Foto: zonautara.com/Tonny Rarung)
Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE), KLH, Wiratno saat memimpin upacara pembukaan HKAN 2018. (Foto: zonautara.com/Tonny Rarung)
Penyematan tanda peserta Jambore Nasional Konservasi Alam 2018. (Foto: zonautara.com/Tonny Rarung)
Dr. John Tasirin sebagai salah satu pembicara dalam Talkshow di hari pertama HKAN 2018. (Foto: zonautara.com/Tonny Rarung)
Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE), Wiratno mengunjungi stand Taman Nasional Wasur. (Foto: zonautara.com/Tonny Rarung)
Stnad Taman Wisata Alam Pulau Kembang. (Foto: zonautara.com/Tonny Rarung)
Permainan interaktif disuguhkan Taman Nasional Ujung Kulon. (Foto: zonautara.com/Tonny Rarung)
Penari Kabela saat tampil dalam pembukaan HKAN 2018. (Foto: zonautara.com/Tonny Rarung)
Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem KLH, Wiratno berinterkasi dengan Ketua TP PKK Kota Bitung, Chounie Rawung. (Foto: zonautara.com/Tonny Rarung)
Acara launching buku dan website di pembukaan HKAN 2018. (Foto: zonautara.com/Tonny Rarung)
Wisatawan asing ikut hadir dalam Pameran Konservasi Alam serta Produk Unggulan HKAN 2018. (Foto: zonautara.com/Tonny Rarung)