TOMOHON, ZONAUTARA.com – Potensi yang ada di setiap daerah, salah satunya di Kota Tomohon perlu dipetakan dan diinventarisir.
Hal tersebut diungkapkan akademisi Jemmy Sondakh, saat membawakan materi dalam kegiatan Sosialisasi/Publikasi Potensi Pembangunan Daerah Kota Tomohon Tahun 2018, yang diinisiasi oleh Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bapelitbangda) Kota Tomohon, di aula rumah dinas wali kota, Rabu (28/11/2018).
“Memang perlu ada pemetaan dan inventarisasi semua potensi daerah,” ungkapnya.
Selain itu, kata dia, segala ciri khas daerah harus didaftarkan di Direktorat Jenderal (Dirjen) Hak Kekayaan Intelektual (HAKI).
“Kita semua tahu, Tomohon punya potensi. Ke depan kalau sudah didaftarkan kemudian ada yang akan meniru harus bayar royalti,” ujarnya.
Hal itu pun, lanjut Sondakh, bisa ditindaklanjuti dengan dibuatnya Peraturan Daerah (Perda) yang mengatur tentang royalti.
Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Inovasi dan Pembangunan Teknologi Bapelitbang Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Denny Ramon Tatuwo yang juga tampil sebagai narasumber dalam materinya menjelaskan tentang regulasi yang mengatur tentang inovasi daerah.
“Pelaksanaan inovasi daerah diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 38 Tahun 2017 tentang inovasi daerah. Di situ diatur bagaimana masyarakat, ASN dan lainnya mengajukan inovasi,” ujarnya.
Dia menjelaskan, terdapat sejumlah bentuk inovasi daerah, yakni bentuk inovasi tatakelola pemerintahan, inovasi pelayanan publik dan inovasi daerah lainnya.
Wali Kota Tomohon Jimmy Feidie Eman yang diwakili Sekretaris Daerah Kota (Sekkot) Harold V Lolowang yang membuka kegiatan tersebut mengatakan, sosialisasi ini dimaksudkan untuk memberikan pengetahuan, tentang proses kreativitas penciptaan pengetahuan, dalam melakukan penemuan baru yang berbeda atau modifikasi dari yang sudah ada.
“Kami berharap, hasil sosialisasi ini nantinya dapat menjadi suatu komitmen bersama yang disertai perubahan pola pikir dan keinginan yang kuat, serta konsisten untuk melakukan perbaikan secara terus-menerus, dalam rangka peningkatan pelayanan publik di lingkup Pemerintah Kota Tomohon dengan membangun dan mengembangkan satu inovasi daerah di unit kerja masing-masing,” pungkasnya.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut Kepala Bapelitbangda Kota Tomohon Ervinz D H Liuw dan para peserta utusan-utusan Perangkat Daerah, tokoh masyarakat, organisasi masyarakat dan pers.
Editor : Christo Senduk