MANADO, ZONAUTARA.com – Meski aktivitas dan kehadiran anggota DPRD Sulawesi Utara (Sulut) kian minim jelang masa jabatan berakhir, 9 September nanti, namun kegiatan terbang para wakil rakyat kita di Gedung Cengkih masih padat.
Sebanyak 13 Legislator terbang ke dua Negara di Eropa tengah, yakni Republik Ceko dan Hungaria.
Mereka adalah Marthen Manopo (Demokrat), Billy Lombok (Demokrat), Raski Mokodompit (Golkar), James Karinda (Demokrat), Inggried Sondakh (Golkar), Meiva Salindeho (Golkar), Lucia Taroreh (PDIP), Jenny Marho Mumek (PDIP), Amir Liputo (PKS), Eddyson Masengi (Golkar), Edwin Y Lontoh (Demokrat), Juddy Moniaga (Gerindra) dan Audy Wongkar (PDIP). Mereka didampingi Kabag Umum Sekretariat DPRD Sulut, Jackson Ruaw.
Lalu tujuan apa para anggota dewan ke Eropa di akhir masa jabatan yang tinggal sebulan lebih itu?
Informasi yang diperoleh dari Sekretariat DPRD Sulut, maksud dan tujuan legislator ke Eropa adalah, pertama untuk peningkatan kapasitas pimpinan dan anggota DPRD.
Kedua, untuk memenuhi undangan Indonesia One Center untuk kunjungan kerja ke beberapa institusi pariwisata dan perdagangan di Budapest, Hungaria.
Ketiga, memenuhi undangan Indonesia center untuk kunjungan kerja ke beberapa institusi pariwisata dan perdagangan di Praha, Republik Ceko, serta keempat memenuhi undangan Californias S.R.O ke Praha dalam peningkatan kerjasama di bidang teknologi.
“Ke Budapest Hungaria mulai tanggal 31 Juli 2019 sampai 5 Agustus 2019, Praha Ceko mulai 29 Juli sampai 2 Agustus, dan ada yang sampai 3 Agustus,” terang Kepala Bagian Persidangan, Ronny Geruh, Selasa (30/7/2019) siang.
Menurut Ronny, sebenarnya ada 15 anggota dewan yang mendapat undangan perjalanan dinas. Namun dua nama, yakni Stefanus Vreeke Runtu (SVR) yang adalah Wakil Ketua DPRD dari Partai Golkar dan legislator PKPI Bart Senduk memilih tidak berangkat.
“Pak SVR tidak berangkat, dan Pak Bart kemungkinan tidak juga karena tidak mengurus kelengkapan berkas,” bebernya.
Soal berapa total dana perjalanan dinas anggota dewan ke Eropa, tidak dibeber jelas oleh pihak Sekretariat DPRD.
“Yang pasti ratusan juta rupiah,” jawab Kabag Keuangan, Dammy Tendean saat ditanya wartawan.
SVR yang dikonfirmasi soal keberangkatan anggotanya ke luar negeri, juga mengakuinya.
“Ada undangan untuk teman-teman, tapi saya tidak berangkat,” singkatnya. (K-02)
Editor : Christo Senduk