BOLMONG, ZONAUTARA.com–Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) angkat bicara terkait tumpukan sampah di belakang Kantor Bupati.
Kepala DLH Bolmong, Abdul Latief melalui Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran, Kerusakan Lingkungan Hidup, pengelolaan sampah dan limbah B3, Deasy Makalalag menjelaskan, sepekan terakhir, sampah khususnya di lingkungan perkantoran memang sempat mengalami penumpukan.
Menurut Deasy, biasanya tidak pernah terjadi penumpukan sampah hingga sebanyak itu karena selalu diangkut setiap dua hari sekali atau tiga kali dalam seminggu. Hanya saja, sempat ada kendala teknis (kerusakan) pada armada pengangkut sampah (truck) yang biasa beroperasi di lingkungan perkantoran.
“Saat ini kita baru punya dua truck sampah. Yang satu beroperasi di kawasan Pasar Ibolian dan sekitarnya. Dan satunya lagi beroperasi di kawasan ibu kota (Lolak) termasuk di lingkungan perkantoran. Sementara, armada yang biasa beroperasi di ibu kota sempat mengalami kerusakan kecil. Tapi itu sudah diperbaiki dan langsung beroperasi kembali. Termasuk sampah yang menumpuk di belakang Kantor Bupati itu sudah diangkut kemarin (Jumat),” jelas Deasy, Sabtu (24/8/2019).
Lebih lanjut, Deasy menerangkan, meningkatnya volume sampah di lingkungan perkantoran belakangan ini juga lantaran adanya sisa-sisa pernik-pernik yang digunakan untuk hiasan pada peringatan HUT RI ke 74 baru-baru ini. Seperti janur kuning, potongan bambu, tali plastik dan material lainnya.
“Jadi memang tumpukan sampah kelihatan banyak. Dan itu biasa terjadi ketika ada momen besar seperti itu. Tapi semuanya sudah diangkut,” terangnya. (itd)
Editor: Ronny Adolof Buol