MANADO, ZONAUTARA.com – Sebanyak 387 staf dan anggota Panitia Pengawas (Panwas) Kecamatan Wanea, Singkil, dan Paal Dua menjalani rapid test di Kantor Bawaslu Kota Manado, Jumat (27/11/2020).
Ini merupakan lanjutan pelaksanaan rapid test bagi jajaran Bawaslu Kota Manado untuk pengawasan pelaksanaan Pilkada Serentak 2020 di Kota Manado. Sebelumnya, rapid test menyasar pengawas TPS.
Rapid test yang dilakukan oleh 7 orang dokter ini, pelaksanaannya diawasi langsung Ketua dan Komisioner Bawaslu Manado Marwan Kawinda dan Heard Runtuwene, Sekretaris Jouan Rassu, dan staf Bawaslu Kota Manado.
Panwas Kecamatan Wanea dan staf mengawali pelaksanaan rapid test yang dimulai pukul 08.00 WITA. Kemudian disusul Panwas Kelurahan se-Kecamatan Malalayang. Setelah itu dilanjutkan dengan pemeriksaan Pengawas TPS se-kecamatan Malalayang. Total 151 orang yang menjalani rapid test hingga pukul 10.00 WITA.
Panwas Kecamatan Singkil dan staf, Panwas Kecamatan Sario dan staf serta Pengawas TPS se-Kecamatan Sario mendapat jadwal kedua yang dimulai pukul 10.00 WITA dan berakhir pada pukul 11.00 WITA. Total 127 orang yang menjalani rapid test.
Pada jadwal ketiga, 109 orang yang berasal dari Panwas Kecamatan Paal Dua dan staf, Panwas Kelurahan se-Kecamatan Tikala dan Pengawas TPS se-Kecamatan Tikala menjalani rapid test yang dimulai pukul 11.00 WITA hingga pukul 12.00 WITA.
Ketua Bawaslu Kota Manado, Marwan Kawinda usai kegiatan mengatakan, pelaksanaan rapid test ini dilakukan sesuai standar protokol kesehatan yang dianjurkan oleh pemerintah seperti menggunakan masker dan mencuci tangan sebelum menjalani pemeriksaan.
“Jika ada yang mengabaikan protokol kesehatan, tidak akan dilayani. Panwas, staf dan pengawas TPS kami ingatkan juga untuk tetap menjaga jarak selama pelaksanaan rapid test berlangsung,” ujar Marwan.
Rapid test ini, lanjutnya, bagian dari upaya pencegahan penyebaran Covid-19 di Bawaslu Manado dan jajarannya.
“Kami tidak ingin ada klaster baru di Bawaslu, untuk itu kami akan tegas kepada jajaran agar tetap menjalani protokol kesehatan dengan ketat,” ujarnya lagi.
Pelaksanaan rapid test berakhir pukul 13.00 WITA dalam keadaan aman. Rencananya, rangkaian pemeriksaan kesehatan akan dilanjutkan esok hari dengan kecamatan lainnya.
Penulis: Asrar Yusuf/beritakawanua.com