ZONAUTARA.com – Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19/Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Doni Monardo mengungkapkan bahwa pihaknya sangat menyesalkan sikap Muhammad Rizieq Shihab yang menolak untuk dilakukan penulusuran kontak mengingat pernah melakukan kontak dengan pasien covid-19.
“Kami meminta saudara Rizieq sebagai tokoh masyarakat untuk kooperatif dan memberikan teladan dalam upaya penanggulangan pandemi covid-19,” kata Doni melalui siaran yang dilakukan secara virtual, Selasa (01/12/2020).
Ditegaskannya, pemerintah akan melakukan langkah-langkah dan tindakan tegas bagi siapapun yang melanggar ketentuan yang membahayakan keselamatan dan kesehatan masyarakat.
“Dalam situasi penularan covid 19 yang masih terjadi, setiap warga negara hendaknya menjalankan protokol kesehatan, termasuk secara sukarela untuk dites, ditelusuri kontak eratnya, serta bersedia menjalani perawatan atau karantina jika positif tertular virus covid-19,” ujarnya.
Testing, testing, treatment (3T), lanjutnya, merupakan langkah untuk mengendalikan penularan covid 19 di samping upaya pencegahan melalui 3M, yaitu Memakai masker, Menjaga jarak dan dilarang berkerumun, serta Mencuci tangan sesering mungkin dengan sabun dan air yang mengalir.
“3T merupakan tindakan kemanusiaan dan non-diskriminatif sehingga siapapun wajib mendukungnya. Satgas meminta sekali lagi kepada masyarakat luas, siapapun itu, untuk kooperatif sehingga upaya penanganan covid-19 berhasil kita tekan,” kata Doni.
Ditambahkannya, empati dan dukungan harus diberikan kepada para tenaga kesehatan maupun relawan yang telah berjibaku menjalankan penanganan kesehatan.