Zonautara
  • HOME
  • PERISTIWA
    • Press Review
    • Kabar Sulut
    • Bencana dan Musibah
    • Ekonomi dan Bisnis
    • Hukum dan Regulasi
    • Lingkungan dan Konservasi
    • Pendidikan
    • Politik dan Pemerintahan
    • Sosial Kemasyarakatan
  • LAPORAN KHAS
    • Insight
    • Indepth
    • Sorotan
    • Tematik
    • Persona
    • ZONA DATA
      • Angka
      • Visualisasi Data
    • TUTUR VISUAL
      • Foto
      • Video
      • Infografis
    • POJOK RONNY
      • Perjalanan
  • CARI TAHU
    • ZONAPEDIA
    • Bagaimana caranya?
    • Daftar
    • Sejarah
    • Hari Ini Dalam Sejarah
  • REHAT
  • Our Network
No Result
View All Result
Zonautara
  • HOME
  • PERISTIWA
    • Press Review
    • Kabar Sulut
    • Bencana dan Musibah
    • Ekonomi dan Bisnis
    • Hukum dan Regulasi
    • Lingkungan dan Konservasi
    • Pendidikan
    • Politik dan Pemerintahan
    • Sosial Kemasyarakatan
  • LAPORAN KHAS
    • Insight
    • Indepth
    • Sorotan
    • Tematik
    • Persona
    • ZONA DATA
      • Angka
      • Visualisasi Data
    • TUTUR VISUAL
      • Foto
      • Video
      • Infografis
    • POJOK RONNY
      • Perjalanan
  • CARI TAHU
    • ZONAPEDIA
    • Bagaimana caranya?
    • Daftar
    • Sejarah
    • Hari Ini Dalam Sejarah
  • REHAT
  • Our Network
No Result
View All Result
Zonautara
No Result
View All Result
Home PERISTIWA ZONA TERKINI Sosial Kemasyarakatan

Menenggok ibadah Natal di “Serambi Madinah” di Gereja tertua yang berdiri sejak abad ke-16

by Kontributor
25 December 2020
A A
Natal di Gorontalo

Suasana di depan Gereja Sentrum Gorontalo saat Ibadah Natal 25 Desember 2020. (Foto: Lukman P.)

Gorontalo, ZONAUTARA.com – Hai mari berhimpun dan bersuka ria. Hai mari semua ke Betlehem. Lihat yang lahir, Raja Balasorga. Sembah dan puji Dia, sembah dan puji Dia. Sembah dan puji Dia, Tuhanmu.

Lantunan Kidung Jemaat, Hai Mari Berhimpun yang kompak dinyanyikan jemaat Gereja Protestan Indonesia di Gorontalo (GPIG) Sentrum mengalun merdu, mengiringi Pendeta Oktavin Mozes, S.Th naik ke atas mimbar.

Usai kidung itu dikumandangkan, jemaat kembali duduk dengan tetap mengenakan masker dan dengan khidmatnya mengikuti rangkaian demi rangkaian ibadah.

Ibadah Natal di Gereja Sentrum Gorontalo tahun ini sangat berbeda dari ibadah pada tahun–tahun sebelumnya, yang jumlah jemaatnya bisa mencapai sekitar 150 orang. Ibadah di tengah pandemi corona ini hanya dihadiri sekitar 50 jemaat saja, dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

Bangku yang biasanya di isi oleh empat sampai lima orang, kini hanya bisa diduduki oleh dua orang saja dengan posisi saling berjauhan satu dengan yang lainnya.

Baca Pula:

Robin bersama beberapa rekannya saat operasi pemeriksaan tumbuhan dan satwa liar BKSDA Sulut, (Foto: Neno Karlina).

Aksi berani Robin saat operasi pemeriksaan satwa liar: semua demi keseimbangan alam

1 January 2023
satwa liar

Tiga malam patroli, lebih dari 10 ton daging satwa liar masuk Sulut

29 December 2022

Sementara di depan mimbar tempat Pendeta Oktaviani berkhotbah, dipasang gawai yang menyiarkan langsung jalannya ibadah. Jemaat yang tidak hadir dapat mengikuti ibadah dari rumah masing-masing.

Sementara di luar gereja aparat TNI – Polri berjaga mengamankan jalannya ibadah.

Gereja Sentrum bagian dari sejarah Gorontalo

Sekilas dalam perjalanannya, Gereja Sentrum merupakan bagian dari sejarah Provinsi Gorontalo, yang kerap dijuluki sebagai “Serambi Madinah”.

Gereja ini merupakan satu dari 12 cabang kemandirian Gereja Protestan Indonesia (GPI) yang melayani wilayah Provinsi Gorontalo, yang kala itu merupakan bagian dari wilayah Sulawesi Utara dan Sulawesi Tengah.

Gereja yang beralamat di Jalan Pangeran Kalengkongan nomor 13, Kelurahan Tenda, Kecamatan Hulonthalangi, Kota Gorontalo ini sudah ada sejak abad ke-16, atau seiring dengan kehadiran pemerintahan kolonial Belanda. Kala itu pembaptisan pertama dilayani oleh misionaris J.H.Lineman.

GPIG adalah bagian dari GPI yang dimekarkan menjadi gereja yang berdiri sendiri berdasarkan keputusan Badan Pekerja Am GPI di Jakarta pada 30 April 1964, dan diresmikan pada 18 Juli 1965.

Suasana ibadah Natal di GPIG. (Foto: Lukman P)

Pada sidangnya yang pertama tanggal 19–20 Juli 1965 telah ditetapkan Badan Pekerja Sinode periode pertama (1965–1969). Waktu itu yang terpilih sebagai ketuanya adalah Pendeta. J. Pondaag.

Jauh sebelumnya, Persekutuan Jemaat Kristen yang diberi nama Jemaat Imanuel Wilayah I Kota Gorontalo pada tahun 1861 telah mencatat peristiwa-peristiwa yang sangat penting dalam sejarah GPIG, dimana didalamnya berhubungan dengan menghadirkan Karya Selamat Allah di bumi Gorontalo.

Peristiwa penting dalam perjalanan Gereja Tuhan di Gorontalo yakni diproklamirkannya “GPIG Bersinode” dihadapan Pemerintah serta masyarakat Gorontalo pada tanggal 18 Juli 1965, yang berbadan hukum GPI, serta berdasarkan Staatsblad Van Nederlansch Indie Tahun 1927 No.155 bagian A dan No.156.

Saat ini jumlah jemaat gereja tertua di Gorontalo ini berjumlah sekitar 390 jiwa dari 110 Kepala keluarga. Mereka hidup rukun dan harmonis, berdampingan dengan warga muslim Gorontalo lainnya.

Laporan: Lukman Polimengo

Tags: natal
ShareTweetSend

Related Posts

jurnalis
Sosial Kemasyarakatan

Otoritarianisme membahayakan keamanan jurnalis di Indonesia

16 January 2023

...

ahmadiyah
Keberagaman

Jalsah Salanah Jemaat Ahmadiyah Sulutgo 2023 berlangsung harmoni di Kotamobagu

9 January 2023

...

Discussion about this post

Facebook Twitter Instagram Youtube

Redaksi

Kelurahan Mongkonai, Kecamatan Mongkonai Barat, Kotamobagu.
Email: [email protected]
[email protected]

  • Tentang Kami
  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Kebijakan Data Pribadi

© 2023 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

No Result
View All Result
  • HOME
  • PERISTIWA
    • Press Review
    • Kabar Sulut
    • Bencana dan Musibah
    • Ekonomi dan Bisnis
    • Hukum dan Regulasi
    • Lingkungan dan Konservasi
    • Pendidikan
    • Politik dan Pemerintahan
    • Sosial Kemasyarakatan
  • LAPORAN KHAS
    • Insight
    • Indepth
    • Sorotan
    • Tematik
    • Persona
    • ZONA DATA
      • Angka
      • Visualisasi Data
    • TUTUR VISUAL
      • Foto
      • Video
      • Infografis
    • POJOK RONNY
      • Perjalanan
  • CARI TAHU
    • ZONAPEDIA
    • Bagaimana caranya?
    • Daftar
    • Sejarah
    • Hari Ini Dalam Sejarah
  • REHAT
  • Our Network

© 2023 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.