ZONAUTARA.com – Sejumlah perairan di Indonesia diprediksi akan terjadi gelombang tinggi yang bisa mencapai 2,5 meter. Prediksi itu dikeluarkan oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Peringatan dini sudah dikeluarkan oleh BMKG berdasarkan analisis cuaca. Potensi terjadinya gelombang tinggi itu selama 3 hari kedepan, pada 15 hingga 17 Maret 2021.
Potensi gelombang tinggi tersebut diakibatkan oleh adanya dinamika atmosfer. Pertama, pusat tekanan rendah 1008 hPa terpantau di Perairan barat daya Filipina dan pola sirkulasi di Barat Kalimantan.
Kedua, pola angin, di wilayah Indonesia bagian utara pada umumnya bergerak dari Utara hingga Timur Laut dengan kecepatan angin berkisar 5-20 knot.
Sedangkan, di wilayah Indonesia bagian selatan angin bergerak dari Barat Daya ke Barat laut dengan kecepatan angin berkisar 5-18 knot.
Sehingga, kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Natuna Utara dan Perairan Kepulauan Natuna. Kondisi-kondisi inilah yang mengakibatkan tinggi gelombang mencapai kategori tinggi yaitu mencapai 2,5 meter di sekitar wilayah tersebut dan perairan lainnya tiga hari ke depan.
Berikut daftar 11 wilayah yang berpotensi gelombang tinggi:
- Perairan utara Sabang
- Perairan barat Sumatera
- Samudra hindia barat Sumatera
- Selat Sunda bagian selatan
- Perairan selatan Jawa hingga Sumba
- Samudra Hindia selatan Jawa hingga Nusa Tenggara Timur
- Selat Bali – Lombok hingga Alas bagian selatan
- Laut Natuna utara
- Perairan Kepulauan Anambas hingga Kepulauan Natuna
- Perairan utara Talaud
- Samudra Pasifik utara Halmahera hingga Papua barat.
Waspada
Potensi gelombang tinggi ini dapat memperbesar risiko terhadap keselamatan pelayaran dan masyarakat yang tinggal serta beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi itu haruslah tetap waspada.
Perahu nelayan perlu waspada ketika kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter. Selanjutnya, kapal tongkang perlu waspada ketika kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter.
Bagi kapal ferry perlu waspada ketika kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 meter. Terakhir, untuk kapal berukuran besar seperti Kapal kargo atau Kapal Pesiar, perlu waspada ketika kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4,0 meter.
| Kompas.com