ZONAUTARA.com – Sebuah temuan mengerikan dilaporkan aparat kepolisian Meksiko di negara bagian Mcihoacan, Meksiko Barat. Daerah itu dikenal sebagai tempat para geng narkoba beroperasi.
Sebanyak 8 mayat tanpa kepala yang diduga dipenggal ditemukan di jalan pedesaan di negara bagian tersebut. AFP melansir pada Sabtu (3/4/2021), kantor kejaksaan telah mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa, mayat-mayat itu juga tampak seperti mengalami luka tembak.
Disebutkan bahwa sebuah panggilan telepon memberi tahu polisi pada Kamis (1/4) tentang mayat-mayat yang ditinggalkan di pegunungan, daerah berpenduduk jarang di kotamadya Aguililla, di mana serangan oleh kartel narkoba baru-baru ini dilaporkan.
Seorang sumber di kantor kejaksaan, yang meminta untuk tidak disebutkan namanya, mengatakan bahwa para korban telah dipenggal.
Dilaporkan bahwa lebih dari 300.000 orang telah tewas di Meksiko sejak Desember 2006, ketika pemerintah federal melancarkan operasi antinarkoba militer.
Sebelumnya pada bulan Maret lalu, konvoi para polisi di Meksiko tengah tiba-tiba diserang oleh kelompok bersenjata pada Kamis (18/3) waktu setempat. Setidaknya 13 orang tewas akibat kejadian itu.
Seperti dilansir AFP dan Reuters, patroli polisi itu tiba-tiba disergap di Coatepec Harinas, negara bagian Meksiko saat melakukan operasi terhadap kelompok bersenjata yang ada di daerah tersebut.
Menurut Kementerian Keamanan dan Kejaksaan, para korban yang tewas termasuk sejumlah petugas polisi dan agen dari kantor kejaksaan.
“Serangan ini merupakan penghinaan terhadap negara Meksiko. Kami akan menanggapi dengan semua kekuatan dan dukungan hukum,” kata Menteri Keamanan, Rodrigo Martinez-Celis dalam pidatonya kepada media, tanpa menyalahkan geng kriminal tertentu.
| Detik.com