ZONAUTARA.com – Informasi yang beredar di beberapa media sosial tentang akan dibukanya pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 17 pada pertengahan tahun yang menyertakan tautan, ternyata tidak benar.
Dilansir dari Kompas.com, Louisa Tahatu Head of Communication Manajemen Pelaksana Prakerja mengatakan jika untuk pembukaan pendaftaran Prakerja gelombang 17 belum bisa diputuskan, dan informasi yang beredar tidak benar.
Menurut Louisa, Sampai 29 April 2021 penyelenggara masih memantau peserta gelombang 12 dan 16. Bagi peserta yang tidak membeli pelatihan pertama selama 30 hari setelah lolos seleksi akan dicabut kepesertaannya.
“Kami memantau orang-orang yang dicabut kepesertaanya karena tidak membeli pelatihan pertama dalam waktu 30 hari setelah lolos seleksi,” Jelas Louisa.
Target penerima Prakerja 2021 untuk semester 1 adalah sebanyak 2,7 Juta penerima. Target ini adalah total kuota gelombang 12 dan 16. Jika dari gelombang 12 dan 16 ada yang dicabut kepesertaanya maka jumlah yang dicabut ini akan diakumulasikan untuk dapat memenuhi target penerima.
“Kami mungkin akan membuka gelombang untuk memulihkan kuota yang tercabut. Jadi semuanya tergantung pada hasil pemantauan,” Ucap Louisa.
Informasi resmi untuk Prakerja dapat dipantau melalui www.prakerja.go.id, atau bisa juga melalui media sosial resmi ; Instagram @prakerja.go.id dan Facebook Kartu Prakerja.