ZONAUTARA.com – Sebuah kapal selam TNI AL dikabarkan hilang kontak di perairan Bali. Detik.com yang mengutip pemberitaan Reuters menyebut bahwa kapal selam itu sedang mengikuti latihan rudal di perairan Bali Utara.
Reuters melansir kapal selam TNI AL itu belum melapor usai latihan. Kapal selam yang belum melapor itu adalah KRI Nanggala 402.
Di Indonesia sendiri KRI Nanggala 402 merupakan kapal selam kedua dalam jenis kapal selam kelas Cakra. Kapal ini merupakan kapal kedua yang menyandang nama Nanggala dalam jajaran TNI AL.
KRI Nanggala termasuk dalam armada pemukul TNI Angkatan Laut. Kapal selam lain dalam kelas Cakra adalah KRI Cakra (401).
Dihubungi kembali, Kadispenal Laksma TNI Julius Widjojono mengatakan KRI Nanggala 402 sedang mengikuti latihan penembakan torpedo. Mendadak, kapal itu tidak merespons panggilan.
“Setiap latihan pasti ada komunikasi antara unsur di atas air dan bawah air. Saat komunikasi itu tidak terjadi, maka kita mencari, kok tidak ada laporan di unsur bawah air. Lost contact,” kata Julius saat dihubungi.
Diketahui ada lebih dari 50 orang yang sedang berada di dalam kapal selam tersebut.
“Iya, 49 ditambah ada komandan kapal lainnya dan 3 dari anu, arsenalnya,” kata Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, saat dimintai konfirmasi detikcom, Rabu (21/4/2021).
Hadi sendiri saat ini sedang berada di Bali. Dia diagendakan melihat latihan penembakan torpedo.
“Saya di Bali, memang rencana besok saya lihat latihan penembakan torpedo,” sebut Hadi.
Pencarian kapal selam yang hilang kontak tersebut sedang dilakukan. TNI mengeluarkan seluruh armada kompeten untuk mencari kapal selam tersebut.
“Seluruh kapal milik TNI yang memiliki kemampuan mencari benda di bawah permukaan air kami kerahkan,” ucap Hadi.
| Detik.com