Wakil Presiden Ma’ruf Amin bicarakan esensi berkurban

ZONAUTARA.COM – Esensi dari berkurban sesungguhnya bukan hanya sekedar berkurban kambing atau sapi, namun juga disertai semangat untuk membantu sesama. Khususnya bagi orang-orang yang membutuhkan.

Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Presiden Ma’ruf Amin melalui tayangan video, Senin (19/7/2021).

Ma’ruf juga menerangkan bahwasanya kurban dapat berupa apa saja sesuai dengan yang dibutuhkan masyarakat dan kemampuan yang dimiliki. Oleh karenanya, semangat berkurban tidak hanya saat Idul Adha saja.

“Idul Adha hakikatnya adalah momen untuk mengingatkan kita semua tentang pentingnya melakukan kurban untuk membantu sesama,” tegasnya.

Terlebih saat ini banyak masyarakat yang terdampak akibat hantaman pandemi COVID-19.

Mulai dari kehilangan pekerjaan, kemiskinan, hingga ancaman kesehatan.

“Berkurban untuk membantu sesama dalam suasana pandemi COVID-19 juga harus dilandasi dengan keikhlasan, tanpa mengharapkan imbalan apapun kecuali mengharapkan keridhaan Allah SWT,” tuturnya.

Lebih jauh, menurutnya dalam situasi pandemi sekarang ini, menerapkan 5M (memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas, tidak keluar rumah apabila tidak mendesak), serta mengikuti vaksinasi juga merupakan wujud pengorbanan dalam rangka melindungi diri sendiri dan orang lain.

“Lonjakan kasus COVID-19 yang kembali tinggi di Indonesia tercinta ini harus menjadi pendorong bagi kita untuk semakin bersemangat berkurban dengan penuh keikhlasan untuk mengatasi pandemi, sambil bertawakal kepada Allah SWT,” ungkapnya.

Karena itu, Wapres Ma’ruf berharap perayaan Idul Adha kali ini menjadi momentum untuk menghidupkan semangat berkurban demi kebaikan dan keselamatan bersama.

Termasuk meningkatkan kepatuhan melaksanakan protokol kesehatan, seperti dalam pelaksanaan penyembelihan hewan dan pembagian daging kurban dengan tidak menimbulkan kerumunan.

Ma’ruf juga memohon kepada Allah SWT agar upaya penanggulangan pandemi diberi kemudahan sehingga segera berlalu. Pada kesempatah Idul Adha 1442 H, Ma’ruf turut berkurban seekor sapi Limosin Cross di Masjid Istiqlal.