Penyesuaian yang dilakukan aplikasi kencan dalam menghadapi pandemi Covid-19

ZONAUTARA.com – Adanya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), karantina mandiri, social distancing, dan lain-lain membuat hubungan sosial kini teralihkan dari tatap muka menjadi serba daring. Salah satu alternatif dalam membangun hubungan sosial daring adalah dengan aplikasi kencan.

Banyak alternatif yang bisa dilakukan ketika tidak bisa bertemu dengan seseorang tatap muka. Aplikasi kencan (Dating app) menjadi solusinya. Terlebih lagi jika anda butuh teman bercengkerama bahkan calon pasangan.

Saat pandemi Covid-19 sendiri, Tinder, salah satu aplikasi bersosial pun mengungkapkan bahwa tahun 2020 adalah tahun tersibuknya. Dengan peningkatan 11% swipe dan 42% peningkatan match. Tahun 2020 adalah tahun di mana kasus Covid-19 awal mula naik.

Mengutip dari thecoversation.com, berikut ini merupakan pembaharuan dan peran aplikasi kencan dalam menyesuaikan diri di tengah pandemi Covid-19.

Mengatasi kesepian dan kesendirian

Beberapa aplikasi kencan memberi semangat penggunanya dalam mengatasi kesepian dan ketakutan saat isolasi. Hal tersebut dilakukan dengan berbagai macam cara seperti adanya konser virtual, speed dating, dan sesi pemberian nasihat.

Tak hanya dilakukan di aplikasinya, beberapa sosial media milik aplikasi kencan juga mempromosikan tentang pentingnya self-care atau peduli pada diri sendiri. Karena sangat penting saat pandemi untuk melakukan isolasi tanpa merasa terisolasi, dan karantina tetap terasa menyenangkan.

Banyak berkomunikasi tentang kesehatan

Advertisment:

Kesehatan menjadi elemen penting saat adanya pandemi Covid-19 seperti saat ini. Di mana pun, kapan pun, dan bagaimana pun kita harus ingat untuk selalu menjaga kesehatan dan menaikkan imunitas.

Peran ini juga dilakukan oleh beberapa aplikasi kencan. Mereka mengingatkan agar penggunanya selalu berada di rumah, mencuci tangan, penerapkan social distancing, juga saran agar berkonsultasi ke dokter jika memiliki gejala terinveksi virus Covid-19.

Dating virtual sebagai “New Normal”

Beberapa aplikasi tak hanya memfasilitasi pertukaran komunikasi regular, namun juga memfasilitasi kencan virtual. Kencan virtual ini dapat dilakukan ketika masyarakat sedang melakukan social distancing dan karantina.

Aplikasi seperti Match, Bumble, dan lain-lain, menawarkan layanan video gratis. Aplikasi lainnya juga merekomendasikan penggunanya tersambung melalui perangkat lunak video.

Tinder juga membuat fitur paspor gratis yang dapat memungkinkan penggunanya untuk melakukan geolokasi di mana saja. Tak hanya terhubung dengan orang-orang terdekat anda, anda juga bisa terhubung secara global.

Bagaimana? Tertarik untuk melakukan kencan virtual di era pandemi? Namun jangan lupa untuk tetap berhati-hati ketika membuat jejaring pertemanan di internet. Karena kita tidak pernah tahu apa yang dilakukan sosok di balik masing-masing gawainya.