Pando, organisme terbesar di dunia yang terancam punah

ZONAUTARA.com – Di Pegunungan Wasatch di Amerika Serikat bagian Barat di lereng di atas danau sumber mata air, terdapat satu organisme raksasa yang menyediakan seluruh ekosistem yang menjadi sandaran tanaman dan hewan selama ribuan tahun. Organisme itu adalah Pando, klon pohon aspen seluas 106 hektar.

Meskipun terlihat seperti hutan pohon individu, Pando sebenarnya merupakan 47.000 batang identik secara genetik yang muncul dari jaringan akar yang saling berhubungan. Individu genetik tunggal ini memiliki berat sekitar 6.000 ton dan menjadikannya organisme tunggal terbesar di bumi.

Pando telah ada selama ribuan tahun dan berpotensi ada hingga 14.000 tahun, meskipun sebagian besar batang hanya hidup selama sekitar 130 tahun.

Meskipun Pando dilindungi oleh US National Forest Service dan tidak terancam ditebang, ia terancam punah karena beberapa faktor lain. Mengutip dari The Conversation, beberapa hal ini merupakan penyebab dari terancam punahnya Pando.

Pohon muda disukai oleh rusa

Rusa cenderung berkumpul di Pando karena perlindungan yang mereka terima. Namun, ketika batang klonal baru mulai tumbuh, hewan ini memakan bagian atas batang yang baru terbentuk, yang menyebabkan mereka mati.

Penyakit dan perubahan iklim

Batang tua di Pando juga terkena setidaknya tiga penyakit: kanker kulit jelaga, bercak daun dan penyakit jamur conk. Sementara penyakit tanaman telah berkembang dan berkembang pesat di aspen berdiri selama ribuan tahun.

Ancaman yang tumbuh paling cepat adalah perubahan iklim. Perubahan iklim mengancam ukuran dan umur pohon, serta seluruh ekosistem yang ditampungnya.

Advertisment:

Potensi pando 14.000 tahun ke depan

Pando yang tangguh telah bertahan dari perubahan lingkungan yang cepat, terutama ketika pemukim Eropa mulai menghuni daerah tersebut pada abad ke-19 atau setelah munculnya kegiatan rekreasi pada abad ke-20.

Terlepas dari segala kekhawatiran tersebut, ada banyak harapan karena para ilmuwan dan kelompok konservasi dan dinas kehutanan AS bekerja untuk melindungi pohon ini dan ekosistem terkaitnya. Dan sebuah grup baru bernama Friends of Pando bertujuan untuk membuat pohon tersebut dapat diakses oleh hampir semua orang melalui rekaman video 360.

Akan sangat menyenangkan untuk berjalan di bawah batang-batang dengan tiupan angin sepoi-sepoi. Tak hanya manusia, serangga penyerbuk, burung, rubah, berang-berang dan rusa, semua bahagia hidup menggunakan beberapa bagian dari ekosistem yang diciptakan oleh Pando.