Lembaga keamanan siber di Eropa memperingatkan akan serangan ransomware yang memanfaatkan virus komputer berusia 2 tahun.
Kantor perdana menteri Italia mengatakan, serangan yang mempengaruhi sistem komputer negara itu pada Minggu (5/2) melibatkan “ransomware yang sudah beredar” dari penyedia teknologi cloud VMware.
Sebuah buletin yang terbit pada Jumat (3/2) dari lembaga keamanan siber Prancis mengatakan kampanye serangan itu menarget produk VMware yang digunakan untuk memantau mesin virtual.
Palo Alto, VMware yang berpusat di California memperbaiki virus itu pada Februari 2021, tetapi serangan itu menarget versi produk yang lebih lama dan belum diperbarui.
Secara terpisah, pemadaman internet besar-besaran di Italia mendorong Telecom Italia turun menjadi seperempat dari layanan biasanya. Tidak jelas apakah pemadaman itu terkait dengan serangan ransomware. [ps/rs]
Jika anda merasa konten ini bermanfaat, anda dapat berkontribusi melalui DONASI. Klik banner di bawah ini untuk menyalurkan donasi, agar kami dapat terus memproduksi konten yang bermanfaat
Artikel ini terbit atas kerjasama afiliasi Zonautara.com dengan Voice of America (VOA) Indonesia