ZONAUTARA.com – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sitaro, menggelar kegiatan bertajuk coffee morning bersama sejumlah wartawan yang tergabung dalam Asosiasi Wartawan Sitaro (Awasi).
Kegiatan yang dihadiri seluruh komisioner KPU dan Bawaslu ini dilaksanakan di kantor Bawaslu Sitaro. Jumat (17/02/2023).
Ketua Bawaslu Sitaro, Fidel Malumbot kepada awak media menjelaskan kegiatan ini sebagai salah satu bentuk kerjasama.
“Baik Bawaslu, KPU dan media merupakan satu kesatuan. Dimana informasi dari penyelenggara akan terbantu jika disampaikan teman-teman jurnalis lewat media yang ada,” kata Fidel.
Dalam sambutannya, Fidel ikut menyinggung terkait dengan dua tahapan yang sedang berlangsung saat ini menjelang Pemilihan Umum 2024 mendatang.
“Dua agenda bersamaan yaitu pemutakhiran data pemilih dilakukan oleh petugas pemutakhiran data pemilih (Pantarli) dan di waktu yang sama juga ada pelaksanaan verifikasi faktual calon perseorangan calon anggota DPD,” ungkap Fidel yang dulunya juga aktif sebagai wartawan.
Hal senada diucapkan Ketua KPU Sitaro Stevanus Kaaro. Menurutnya wartawan merupakan corong untuk memberikan edukasi tentang kepemiluan kepada masyarakat.
“Tidak semua orang tahu dan paham tentang semua tahapan, lewat media dan bahasa yang lebih sederhana mampu memberikan pengetahuan atau informasi kepada warga,” terang Kaaro.
Apalagi, kata Kaaro, saat ini sedang memasuki tahapan pencocokan dan penelitian data pemilih. Dimana, Pantarli sedang naik turun rumah warga untuk mencocokan data.
“Kalau tidak diinformasikan maka masyarakat akan kaget dan bertanya atau ragu memberikan data, tetapi karena edukasi dari media, sudah ikut membantu warga mengerti. Harapannya kegiatan coklit ini akan selesai dengan aman dan lancar, sesuai target yang diberikan,” jelasnya.
Menyikapi pertemuan ini, Ketua Asosiasi Wartawan Sitaro Stenli Gaghunting ikut mengapresiasi langkah positif yang dilaksanakan penyelenggara Bawaslu dan juga turut hadir dari KPU Sitaro.
“Artinya pertemuan ini tidak hanya ajang kita saling bertemu, tetapi ada materi dan informasi terbaru untuk masyarakat dan kami tentang apa saja tahapan penyelenggaran jelang pemilu 2024 mendatang,” kata Gaghunting.
“Kami terus berharap kedua penyelenggara ini tetap menjalin kerjasama khsusunya dalam hal keterbukaan informasi, sehingga kami pun terbantu dalam memuat berita bagi masyarakat,” seru Gaghunting.