SITARO, ZONAUTARA.COM-Erupsi Gunungapi Ruang, di Kecamatan Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Sitaro tidak hanya meninggalkan kerugian material tetapi juga mempengaruhi kehidupan sosial dan perekonomian masyarakat lantaran kerusakan berbagai fasilitas yang ditumbulkan.
Hingga Jumat, 3 Mei 2024, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kepulauan Sitaro mencatat kerusakan yang terjadi telah mencapai total 3.488 unit gedung atau bangunan, diantaranya:
- Kerusakan pada rumah warga
Dari total kerusakan yang dilaporkan, rumah warga menjadi paling terdampak dengan 3.401 unit mengalami kerusakan. Dari jumlah tersebut, 3.211 unit mengalami kerusakan ringan, sedangkan 190 unit lainnya rusak berat. Kerusakan ringan umumnya meliputi kerusakan pada atap dan dinding yang terkena abu vulkanik atau pecahan batu pijar. Sementara, kerusakan berat melibatkan struktur yang rusak secara signifikan yang mengharuskan penghuni untuk mengungsi atau menemukan solusi hunian sementara. - Gedung pemerintah
Sebanyak 11 unit gedung pemerintah juga terdampak, dengan 9 unit mengalami kerusakan ringan dan 2 unit rusak berat. Gedung pemerintah yang rusak tentu mengganggu layanan publik dan distribusi bantuan darurat. - Gedung ibadah
Gedung ibadah tidak luput dari pengaruh erupsi, dengan 33 unit mengalami kerusakan. Dari jumlah tersebut, 28 unit rusak ringan dan 5 unit rusak berat. Kerusakan pada gedung ibadah mengganggu kegiatan keagamaan yang merupakan bagian penting dari kehidupan komunitas. - Sekolah
Pendidikan juga terhenti karena 25 unit sekolah terdampak erupsi. Dengan 20 unit mengalami kerusakan ringan dan 5 unit rusak berat. Hal ini tentunya menimbulkan kekhawatiran tentang kelanjutan pendidikan anak-anak di daerah tersebut. - Fasilitas Kesehatan (Faskes)
Fasilitas kesehatan sebanyak 5 unit juga terkena dampak, di mana 3 unit mengalami kerusakan ringan dan 2 unit rusak berat. Dalam situasi darurat seperti saat ini, fasilitas kesehatan menjadi sangat penting, sehingga kerusakan ini bisa berdampak besar pada upaya penanganan korban dan penyembuhan. - Gedung lainnya
Selain itu, ada 13 unit gedung lainnya yang rusak, termasuk infrastruktur vital lainnya seperti pusat distribusi bantuan dan fasilitas komunitas, dengan 10 unit mengalami kerusakan ringan dan 3 unit rusak berat.