PGE Area Lahendong terima Sertifikat PROPER dari Pemerintah Sulawesi Utara

ZONAUTARA.com – Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara, melalui Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Sulawesi Utara, menggelar penyerahan sertifikat PROPER. Penyerahan sertifikat PROPER tersebut dilakukan secara langsung oleh Gubernur Provinsi Sulawesi Utara, yang diwakili oleh Asisten III, DR Fransiskus Manumpil, kepada General Manager PGE Area Lahendong, Novi Purwono, di Hotel Peninsula, Manado pada Rabu (7/5/2024).

PT Pertamina Geothermal Energy (PGE) Area Lahendong, Sulawesi Utara, yang secara konsisten berkontribusi positif dan berkomitmen dalam pemberdayaan sosial, lingkungan, maupun ekonomi di wilayahnya ikut menerima Sertifikat PROPER tersebut, dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, berupa penghargaan PROPER Emas 2023 untuk Program Inovasi Sosial ‘Mapalus Tumompaso.’

“Apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh perusahaan peraih PROPER baik Biru, Hijau, dan Emas. Semoga capaian ini menjadi motivasi bagi perusahaan untuk terus meningkatkan kinerja terbaiknya dalam menjaga lingkungan,” ujar DR Fransiskus Manumpil.

General Manager PGE Area Lahendong Novi Purwono mengutarakan rasa bangga dan berterima kasih terutama pada semua karyawan PGE Area Lahendong atas kerja keras dan kontribusi terhadap capaian ini. Ia menegaskan bahwa capaian PROPER Emas bukan merupakan tujuan utama, melainkan bentuk kepedulian PGE Area Lahendong terhadap lingkungan dan masyarakat, yang harus diupayakan berbagai pihak.

Foto: Humas PGE Area Lahendong

“Capaian Proper Emas ini adalah bonus dari upaya nyata dan konsistensi PGE Area Lahendong dalam menjaga keseimbangan operasional perusahaan dengan lingkungan dan kehidupan masyarakat,” ujar Novi Purwono.

Mapalus Tumompaso

Mapalus Tumompaso merupakan program pengembangan ekosistem ekonomi sirkular yang bertujuan mengoptimalkan potensi masyarakat di dekat wilayah kerja PGE Area Lahendong di Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara.

“Hadirnya program ini ditujukan untuk menjawab tantangan lokal, termasuk bagaimana mengoptimalkan potensi kemampuan masyarakat yang tidak tersalurkan, utilisasi produk samping sumber daya panas bumi, serta potensi kolaborasi antar-UMKM sekitar,” ujar Novi Purwono.

PGE Area Lahendong selama ini konsisten untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat maupun lingkungan. Perusahaan juga turut menginisiasi berbagai kegiatan pemberdayaan masyarakat, peningkatan kapasitas, dan pemeliharaan serta pengembangan infrastruktur di area kerjanya.

PGE Area Lahendong merupakan satu-satunya perusahaan di provinsi Sulawesi Utara yang meraih penghargaan bergengsi tersebut. PROPER Emas adalah pengakuan tertinggi bagi perusahaan yang melampaui standar pengelolaan lingkungan dan secara konsisten berupaya meningkatkan kesejahteraan sosial secara berkelanjutan.

Tentu saja prestasi ini sejalan dengan Zero Accident Award yang diterima oleh PGE Area Lahendong atas kinerja excellent jam kerja selamat hingga tahun 2023 yang mencapai 14.488.476 jam.

Kelola panas bumi

PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) merupakan bagian dari Subholding Power & New Renewable Energy (PNRE) PT Pertamina (Persero) yang bergerak di bidang eksplorasi, eksploitasi, dan produksi panas bumi.

Saat ini PGE mengelola 13 Wilayah Kerja Panas Bumi dan 1 Wilayah Kerja Penugasan dengan kapasitas terpasang sebesar 1.877 MW, terbagi 672,5 MW yang dioperasikan dan dikelola langsung oleh PGE dan 1.205 MW dikelola dengan skema Kontrak Operasi Bersama.

Kapasitas terpasang panas bumi di wilayah kerja PGE berkontribusi sekitar 80% dari total kapasitas terpasang panas bumi di Indonesia, dengan potensi pengurangan emisi CO2 sebesar sekitar 9,7 juta ton CO2 per tahun.

Sebagai world class green energy company, PGE ingin menciptakan nilai dengan memaksimalkan pengelolaan end-to-end potensi panas bumi beserta produk turunannya serta berpartisipasi dalam agenda dekarbonasi nasional dan global untuk menunjang Indonesia net zero emission 2060.

PGE memiliki kredensial ESG yang sangat baik dengan 16 penghargaan PROPER Emas sejak 2011 sampai 2023 dalam penghargaan kepatuhan lingkungan tertinggi dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Peringkat & Keterlibatan ESG.