KOTAMOBAGU, ZONAUTARA.com – Siti Mutmainnah Panigoro, seorang seniman kaligrafi Quran kontemporer putri berusia 25 tahun, melangkah mantap mewakili Kafilah Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) dalam ajang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXX Tingkat Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).
Dengan penuh semangat, ia menginjakkan kakinya di Kelurahan Matali, Kecamatan Kotamobagu Timur, tempat yang menjadi lokasi penginapan para kafilah.
“Masya Allah, MTQ kali ini sangat meriah,” ucap Siti dengan mata berbinar. “Mulai dari pelaksanaan hingga penginapan kafilah, semuanya luar biasa. Pelayanan dari Provinsi benar-benar membuat kami merasa dihargai dan diperhatikan,” kata Siti,Rabu, 13 Juni 2024.
Siti, yang dikenal dengan bakat seni kaligrafi yang memukau, mengaku sangat terkesan dengan acara yang diselenggarakan Pemerintah Kotamobagu ini.
Tidak hanya sekadar lomba, tetapi setiap detail dari acara ini memancarkan suasana islami yang mendalam, dipadukan dengan kekayaan adat dan tradisi lokal yang menambah keistimewaan.
“Menurut kami, ini memang benar-benar event tingkat Provinsi yang diorganisir dengan sangat baik,” lanjut Siti.
“Dari lomba-lomba hingga rangkaian acara lainnya, semuanya sangat bagus dan terstruktur. Harapannya, konsep yang sudah ada ini tetap dipertahankan. Suasana islami yang biasanya hanya berkisar tentang religi Islam, kali ini diperkaya dengan adat dan tradisi Kotamobagu yang sangat luar biasa.”
Di tengah kemeriahan MTQ, Siti merasa mendapatkan lebih dari sekadar pengalaman berlomba.
“Kami merasakan kebersamaan dan persaudaraan yang kuat di sini. Ini bukan hanya tentang kompetisi, tapi juga tentang mempererat tali silaturahmi dan memahami betapa indahnya keberagaman budaya yang kita miliki,” tuturnya dengan senyum hangat.
Perjalanan Siti dalam MTQ XXX Sulut ini diharapkan dapat menginspirasi banyak orang, khususnya para pemuda dan pemudi, untuk terus melestarikan dan mengembangkan seni kaligrafi serta memperdalam pemahaman mereka terhadap Al-Quran.
Di akhir wawancara, Siti menambahkan, “Saya berharap semoga acara seperti ini terus berlanjut dan semakin baik setiap tahunnya. Kami pulang tidak hanya dengan kenangan indah, tetapi juga dengan semangat baru untuk terus berkarya dan berkontribusi bagi masyarakat.”