BOLMONG, ZONAUTARA.COM — Tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bolaang Mongondow (Bolmong) tahun 2024 semakin intens dengan pendaftaran resmi pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati, Yusra Alhabsyi dan Dony Lumenta. Pada Rabu (28/8), pasangan dengan jargon “Yusra-Don” ini secara resmi mendaftarkan diri ke Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bolmong, di Lolak, yang diiringi ribuan pendukung setia.
Dalam konferensi pers usai pendaftaran, Yusra Alhabsyi menyampaikan sejumlah pernyataan penting terkait visi dan misi mereka untuk Bolmong. Salah satu poin yang menjadi perhatian adalah sikap mereka terhadap kampanye hitam (black campaign), terutama yang bernuansa suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA).
“Kami menolak segala bentuk kampanye hitam, terutama yang bernuansa SARA. Politik harus menjadi ajang untuk menyatukan, bukan memecah belah. Kami ingin membawa perubahan yang positif dan bermartabat bagi Bolmong, tanpa harus menjatuhkan lawan dengan cara-cara yang tidak sehat,” tegas Yusra.
Yusra juga menekankan bahwa pemilihan kepala daerah seharusnya menjadi ajang kompetisi ide dan program, bukan arena untuk menyebarkan fitnah atau isu-isu yang berpotensi memecah belah masyarakat. Ia mengajak semua pihak untuk berkompetisi secara fair dan mengedepankan kepentingan masyarakat Bolmong.
“Dalam Pilkada ini, mari kita bersaing dengan gagasan dan program, bukan dengan fitnah atau kampanye hitam. Kita semua punya tanggung jawab untuk menjaga persatuan dan keharmonisan di tengah masyarakat,” tambah Yusra.
Pasangan Yusra-Don diusung oleh empat partai politik yang memiliki 14 kursi di parlemen Bolmong, yakni PKB, Golkar, PKS, dan Gerindra. Dengan dukungan kuat ini, mereka bertekad membawa perubahan yang lebih baik bagi masyarakat Bolmong, khususnya dalam bidang kesejahteraan petani dan pembangunan daerah.
Pilkada Bolmong 2024 diharapkan dapat berjalan dengan damai dan menjadi ajang kompetisi yang sehat, di mana setiap calon berlomba-lomba menawarkan program terbaik untuk kesejahteraan rakyat.