ZONAUTARA.com – Pilkada Ramah Lingkungan yang dicetuskan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Utara (Sulut) mulai mendapat perhatian dari berbagai kalangan masyarakat.
Perhatian tersebut datang berbarengan dengan dukungan penuh yang ditujukan kepada KPU Sulut selaku pencetus Pilkada Ramah Lingkungan.
Kali ini dukungan penuh itu datang dari mahasiswa Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado, Sulawesi Utara (Sulut).
“Tentunya kami mendukung penuh apa yang dicanangkan KPU Sulut, yakni terkait Pilkada Ramah Lingkungan,” ujar Jonathan Sompie yang juga merupakan Ketua BEM Unsrat disela-sela event KPU Goes to Campus, Kamis, 12 September 2024.
Konsep Pilkada Ramah Lingkungan sangat penting mengingat dampak lingkungan dari Pemilu atau Pilkada tidak main-main.
“Karena dari Pemilu ke Pemilu, dampak pencemaran lingkungannya sangat besar. Jadi, bersyukur KPU Sulut menyadari hal itu dan semoga dapat menulari KPU di daerah-daerah lain,” tambahnya.
Senada, dukungan penuh terhadap Pilkada Ramah Lingkungan juga datang dari mahasiswa lainnya.
“Kami sangat antusias dengan kegiatan ini karena punya peranan penting terkait lingkungan,” ujar Nathanael Pangendahen.
Seakan tak mau kalah menyuarakan dukungan terhadap Pilkada Ramah Lingkungan, mahasiswa lainnya pun ikut setuju atas dukungan tersebut.
“Konsep Pilkada Ramah Lingkungan tentunya punya dampak positif bagi bumi sebagai rumah kita bersama,” ucap William Joshua.
Ia pun berharap, melalui Pilkada Ramah Lingkungan dapat menjadi tonggak pembangunan berkelanjutan.
“Semoga melalui Pilkada Ramah Lingkungan ini dapat mencapai tujuan berkelanjutan atau sustainable development goals tahun 2036 nanti,” pungkasnya.